Mobil Listrik Hyundai Bakal Pakai Ban Baru

VIVA – Ban merupakan bagian penting dari kendaraan, yang menutupi pelek roda dan digunakan untuk melindungi dari kerusakan. Kini, banyak produsen mobil yang sedang mengembangkan komponen tersebut untuk kendaraannya.

Salah satu yang sedang mengembangkan ban baru adalah Hyundai untuk mobil listrik generasi berikutnya. Diketahui, perusahaan asal Korea Selatan itu telah sepakat dan berkeja sama dengan Michelin untuk mengembangkan komponen ini.

Dikutip VIVA Otomotif dari Autofutures, Rabu 22 Juni 2022, kedua perusahaan itu mengharapkan ban baru ini secara signifikan meningkatkan kenyamanan berkendara pengemudi dengan mengurangi getaran dan kebisingan yang dihasilkan oleh mobil EV atau Electric Vehicle.

Dalam keputusan mereka yang telah dibuat, kedua perusahaan ini akan bersama-sama mengembangkan komponen ini dengan menggunakan bahan ramah lingkungan. Bahkan untuk waktu perencanaan, mereka memberitahu hanya membutuhkan tiga tahun.

Wakil Presiden dan Kepala Pusat Pengembangan Chassis di Hyundai Motor Group, Bong-soo Kim mengatakan pihaknya akan memanfaatkan teknologi mobilitas dan keahlian ban dari perusahaan Michelin. Nantinya, mereka melakukan penelitian bersama untuk menganalisis keausan ban.

“Kami yakin dengan kemampuan kami untuk mencapai inovasi terobosan dalam peningkatan kinerja ban dan menciptakan sinergi dalam kolaborasi organik ini,” ujar Kim.

Sementara itu, dari pihak Michelin. Wakil Presiden Eksekutif Peralatan Asli Otomotif di Michelin, Georges Levy menambahkan sebenarnya pihaknya sudah melakukan kerja sama selama lima tahun dengan Hyundai terkait ban, salah satunya produk Ioniq 5. Adanya keberhasilan peluncuran model tersebut, kedua perusahaan ini melakukan kerja sama kembali.

“Kami senang mengumumkan bahwa hubungan telah terjalin dengan baik. diperpanjang selama tiga tahun lagi untuk melanjutkan kerja sama kami dalam teknologi baru demi mobilitas yang lebih aman dan lebih bersih,” tambah Georges.

Sedikit informasi, hubungan antara Hyundai dan Michelin ini memang didasari visi berupa semangat bersama untuk keunggulan, kinerja, dan inovasi. Ketiga kata tersebut menjadi faktor penting saat menghadapi tantangan terkait mobilitas di industri otomotif.