Khawatir Anak Jadi Incaran Pedofilia, Nafa Lapor Polisi

Nafa Urbach
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Shintaloka Pradita Sicca

VIVA.co.id – Nafa Urbach didampingi kuasa hukumnya, Sandy Arifin mengunjungi DIT Reskrimsus Polda Metro Jaya, untuk melaporkan dugaan pengincaran pedofilia terhadap anaknya, Mikhaela Lee Juwono. Nafa dan Sandy datang sekitar pukul 11.39 WIB untuk melakukan pelaporan.

"Kita konsultasi dulu," ujar Nafa, saat turun dari mobil menemui para media di depan kantor DIT Reskrimsus Polda Metro Jaya Jakarta pada Selasa 15 Agustus 2017.

Dengan blouse bergaris biru putih dan rambut digerai, Nafa nampak kikuk melangkah di kantor kepolisian ini. Ia mengaku ini adalah pengalaman pertamanya berhubungan dengan hukum.

Sandy mengatakan, ini langkah awal untuk menindaklanjuti komentar yang ditulis netizen terhadap berita anak Nafa. Saat itu, Nafa sebagai ibu mengaku merasa khawatir, anaknya tengah menjadi incaran pedofilia.

"Belum tahu agenda hari ini sekalian ke KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia), atau tidak. Masih lihat dulu proses di sini nanti," ucap Sandy. Pada 11.49, Nafa dan Sandy baru masuk melakukan pelaporan.

Mikhaela dipanggil dengan sebutan loli lewat kolom komentar sebuah media online yang memberitakan keahlian dan kecantikan anak Nafa dan Zack Lee tersebut. Setelah mengetahui artinya, Nafa naik pitam. Sebab, artinya adalah sebutan untuk anak di bawah umur yang jadi incaran para pedofilia.

Nafa berniat serius memperkarakan oknum netizen yang dianggap tidak bermoral tersebut. Dia juga akan menggerakkan komunitas dengan sejumlah orangtua untuk mengedukasi anak-anak, agar tak sembarangan bergaul, atau bertemu dengan orang lain, khususnya lawan jenis yang telah dewasa. (asp)