Pengakuan Ahsan/Hendra Usai Ditumbangkan Ganda Putra Korsel

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Sumber :
  • Instagram: badminton.ina

VIVA – Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menelan pil pahit di laga hari kedua BWF World Tour Finals 2020.

Berlaga di Impact Arena, Kamis 28 Januari 2021, Ahsan/Hendra dihabisi ganda putra Korsel Choi Solgyu/Seo Seung Jae di fase grup B dua game langsung dalam 36 menit.

Pada pertemuan sebelumnya di babak perempatfinal BWF World Tour Thailand Open, Jumat 15 Januari, Sol Gyu/Seung Jae juga mengalahkan The Daddies dengan skor 21-16, 21-19, dalam waktu 38 menit.

Tumbang dari ganda Korsel, ada pengakuan dari Ahsan/Hendra. Mereka menjelaskan, ada beberapa kesalahan yang membuat Sol Gyu/Seung Jae diuntungkan.

"Tadi sayang juga, di game pertama sebenarnya kami sudah leading, terus sempat disamakan lawan. Sebenarnya tadi sudah lumayan bisa poin, sudah bisa menemukan polanya. Tapi di poin-poin yang sama itu, kami kurang menahan sedikit," ujar Hendra dikutip VIVA Bulutangkis dari situs resmi PBSI.

Hendra pun mengakui bahwa permainan sang lawan memang kuat, terutama pada pertahanannya. Selain itu, kesalahan sendiri pun tidak terhindarkan, terutama saat poin-poin kritis.

"Kurang lebih permainan mereka (Sol Gyu/Seung Jae) sama seperti pertandingan sebelumnya. Memang mereka kuat defense-nya. Tadi juga kami tidak mudah mati saat defense. Nah dari situ kami balik serang, itu banyak mendapat poin. Tapi saat poin-poin kritis, kami malah banyak mati sendiri," kata Hendra.