VIVAnews - Investor asal Korea Selatan akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Uap Mulut Tambang di Jambi dengan investasi US$250 juta. Pembangkit itu berkapasitas 2x100 megawatt.
Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara Fahmi Mochtar mengatakan, investor yang akan membangun itu Circle One yang merupakan anak usaha PT Karya Bumi Baratama yang bergerak di bidang pertambangan batu bara.
"Proyek ini didukung pemerintah Korea Selatan," kata Fahmi di Jakarta, Senin 14 Desember 2009.
Studi kelayakan PLTU dikerjakan PT PLN Enjiniring mulai 2010. Studi ini dibiayai pemerintah Korea Selatan.
Menurut dia, proyek ini diharapkan selesai dalam tiga tahun lagi. Pembangkit ini akan memenuhi kebutuhan listrik di Sumatera yang masih terjadi defisit.
Selain di proyek ini, PLN membuka kesempatan kepada Korea Selatan untuk berinvestasi membangun pembangkit di wilayah lain, dan membangun transmisi. "Ke depan, Indonesia sangat membutuhkan pembangkit dan transmisi, kira-kira 5.000 MW per tahun," tuturnya.
hadi.suprapto@vivanews.com
VIVA.co.id
29 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
MNC Group Larang Nobar Piala Asia U-23, Polri Malah Ajak Masyarakat Nonton Bareng
Jabar
12 menit lalu
Baru-baru ini, MNC Group selaku pihak yang memiliki hak siar Piala Asia U-23 mengeluarkan surat edaran berisi larangan nonton bareng (Nobar) ajang Sepakbola tingkat Asia
Garuda Muda melaju ke babak semifinal, di mana mereka akan bertemu tim kuat Uzbekistan.
Pertandingan krusial ini akan digelar pada Senin (29/4/2024) pukul 21.00 WIB.
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi memastikan akan mencalonkan diri kembali dalam gelaran Pilgub Lampung 2024. Kepastian untuk menjadi petahana itu dikatakan Arinal, Senin
Abah Anton yang Pernah Ditangkap KPK Kembali Daftar di Pilwali Malang Lewat PKB
Malang
16 menit lalu
Abah Anton sendiri pernah menjadi Wali Kota Malang bergandengan dengan Sutiaji. Namun, di tengah masa jabatan dia tersandung kasus suap pembahasan APBD perubahan Pemkot
Selengkapnya
Isu Terkini