VIVAnews - Proses evakuasi pencarian korban pendaki Gunung Lawu yang dilakukan sejak kemarin malam telah membuahkan hasil. Dua orang pendaki yang tewas telah diserahterimakan kepada pihak kepolisian. Sedangkan, enam orang yang diduga tersesat, ternyata telah kembali ke rumahnya
masing-masing di Blora.
Sekretaris SAR Karanganyar, Maryono mengatakan, dua pendaki yang tewas telah berhasil dievakuasi oleh petugas penyelamat. Korban yang tewas bernama Muji Rohman (18), warga Candi Tobanan, Blora, dan Jumain (32), warga Demak. Mereka ditemukan tewas di puncak Bulak Peperangan Gunung Lawu.
“Pendakian di Gunung Lawu melalui beberapa titik, di antaranya Jogorogo, Cemara Sewu, dan Cemara Kandang. Nah, kemarin sebanyak 25 orang mendaki dari Jogorogo. Dua di antara rombongan itu adalah pendaki yang tewas dan sisanya selamat," ujar Maryono kepada VIVAnews, Senin, 28 Desember 2009. "Sedangkan, pendaki yang melalui dua titik lainnya tidak mengalami masalah,” kata dia.
Sementara itu, enam korban yang dikabarkan hilang tersesat di puncak Gunung Lawu, dikatakan Maryono, ternyata sudah pulang ke rumahnya masing-masing di Blora. “Kemarin sempat beredar kabar kalau enam orang itu hilang, tetapi tidak tahunya sudah pulang rumah dengan selamat,” ujarnya.
Para korban yang tewas tersebut, menurut Kabid Perlindungan Masyarakat Kesbangpol dan Linmas Karanganyar, Heru Aji Pratama, merupakan santri dari Pondok Pesantren Condromowo, Ngawi, Jawa Timur. Mereka mendaki ke puncak Gunung Lawu untuk melakukan ritual. “Setiap bulan Syuro mereka selalu mendaki ke puncak Lawu untuk ritual. Tetapi, untuk tahun ini pendakian tersebut membawa korban,” kata dia.
Setelah berhasil dievakuasi, kedua korban yang tewas tersebut langsung diserahterimakan kepada pihak Kepolisian Karanganyar dan Ngawi. Selanjutnya, kedua jenazah itu dibawa ke rumah sakit Sayidan Magetan.
Laporan Fajar Sodiq | Solo
Baca Juga :
Toyota Hilux Listrik Bakal Meluncur pada 2025
VIVA.co.id
23 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Masih Ingat Kasus Selingkuh Mertua-Menantu Rihanah-Rozy di Serang? Ini Vonis Pengadilan
Mindset
6 menit lalu
Kasus selingkuh mertua dengan menantu Rihanah dan Rozy sempat viral di medsos. Kini kasus selingkuh tersebut sudah divonis oleh Pengadilan Negeri Serang.
Warga Kota Batu di Jawa Timur diperingatkan akan cuaca yang cenderung basah pada tanggal 24 Mei 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan bahw
Cuaca di Kota Malang diprediksi akan bervariasi sepanjang hari pada tanggal 24 Mei 2024. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), warga Malang dapat
Pohon-pohon fosil yang dikenal dengan nama Calamophyton ini sekilas menyerupai pohon palem, namun merupakan 'prototipe' dari jenis pohon yang kita kenal sekarang.
Selengkapnya
Isu Terkini