Pakistan Tolak Permintaan Presiden India Lewati Wilayah Udaranya

Masjid Badshahi di Pakistan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dinia Adrianjara

VIVA – Ketegangan antara Pakistan dan India masih terjadi menyusul insiden serta tensi politik perihal Kashmir. Pakistan kemudian tak memperbolehkan permohonan Presiden India untuk melewati wilayah udaranya.

Pakistan Sindir Telak India soal Kashmir di KTT CICA

Dikutip dari laman Aljazeera, Pakistan menyebutkan menolak permintaan Presiden India Ram Nath Kovind untuk terbang melewati wilayah udara Pakistan akibat sikap India yang dianggap justru mencari masalah.

Penolakan itu terjadi pada Sabtu, 7 September 2019 pada saat ketegangan politik antara India dan Pakistan masih terjadi.

9 Mayat Lagi Ditemukan di Terowongan Kashmir yang Runtuh

"Presiden India meminta izin untuk melewati wilayah Pakistan dalam rangka terbang ke Islandia, namun kami memutuskan tak memberikan izin itu," kata Menlu Pakistan Shah Mehmood Qureshi melalui pernyataan resminya.

"Hal itu adalah konsekuensi atas segala sikap pemerintah India selama ini," kata dia tanpa merincikan lebih lanjut.

Pertempuran Berdarah di Kashmir, 5 Prajurit Angkatan Darat Tewas

Padahal, izin demikian biasanya langsung dikabulkan. Namun, penolakan ini belum direspons oleh pemerintah India. Pakistan sempat menutup wilayah udaranya pada Februari 2019 setelah sempat terjadi serangan udara dari India menyusul konflik Delhi-Islamabad.

Namun, area udara itu kemudian dibuka kembali pada Juli 2019 hanya untuk penerbangan sipil, karena menganggap wilayah udara Pakistan masuk jalur udara yang dilewati penerbangan internasional utama dunia selama ini.

Kereta Melaju Tanpa Masinis Sejauh 70 KM.

Heboh Kereta Melaju Tanpa Masinis Sejauh 70 KM, Berhenti karena Hal Ini

Sebuah video yang beredar di media sosial menunjukkan sebuah kereta melaju dengan kecepatan tinggi melewati beberapa stasiun di India. Bagaimana hal itu bisa terjadi?

img_title
VIVA.co.id
29 Februari 2024