Pemilu 2009

Caleg Golkar Dilatih Berdebat

VIVAnews – Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golongan Karya (Golkar), Rully Chairul Azwar, mengatakan calon legislatif partainya efektif kampanye pada Januari 2009. Massa penggemblengan mereka sebelum turun ke lapangan berakhir Desember 2008.

Politikus Muda PDIP: Jokowi Membakar Rumahnya Sendiri

“Sampai akhir Desember 2008, partai membekali mereka tentang bagaimana berperang di lapangan,” kata Rully kepada VIVAnews, Jumat 28 November 2008.

Menurut Rully calon legislator dibekali materi ekonomi, hukum, politik, kesejahteraan sampai program kerja partai. Materi itu, katanya, menjadi modal mereka  menemui masyarakat. “Mereka harus menjelaskan kenapa Golkar harus dicintai, kenapa harus dipilih.”

Temui Jokowi, CEO Microsoft Komitmen Kembangkan Bisnis Teknologi di Indonesia

Selama penggemblengan, kata Rully, mereka dituntut  mampu menguasai teknik berdebat dan berdiskusi.

Partai itu juga melarang keras calon anggota legislatif kampanye dengan menjelek-jelekan lawan politik. Selain itu, mereka diberikan pemahaman tentang prinsip suara terbanyak. Sistem suara terbanyak, kata Rully, diterapkan partainya pada Pemilu 2009 guna mengoptimalkan mesin partai.

Gerindra Harap Ada Titik Temu Setelah Partai Gelora Tolak PKS Gabung Koalisi

“Golkar tidak lagi mengandalkan simbol lagi. Tapi pendalaman materi kampanye. Supaya rakyat tidak ngejar jargon,” katanya. “Sebaliknya menerapkan proses komuniaksi di ruang publik sehingga mereka tahu persis pilihannya.”

Selanjutnya, kampanye resmi guna menarik dukungan suara pada Pemilihan Presiden mulai Maret 2009.

CEO GOTO Patrick Walujo.

Transaksi Grup GoTo Q1-2024 Meningkat, Kerugian Mulai Dipangkas

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mengumumkan kinerja keuangan dan operasional untuk kuartal I 2024. Nilai transaksi bruto grup tumbuh 20 persen menjadi Rp 116,5 triliun

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024