Ratusan Pekerja Kontrak Gapura Angkasa Demo, Layanan Soetta Normal

Aksi demo pekerja kontrak Gapura Angkasa di Tangerang
Sumber :
  • istimewa

VIVA – Ratusan karyawan outsourcing PT Garuda Daya Pratama Sejahtera yang bekerja di PT Gapura Angkasa, melakukan aksi mogok kerja sebagai bentuk protesnya.

Layanan PCR dan Antigen di Bandara Soetta Tetap Dibuka

Protes dilakukan, terkait dengan pemecatan terhadap empat karyawan yang bekerja sebagai Ground Support Equipment (GSE) atau ground handling Garuda Indonesia.

Salah satu karyawan yang dipecat, yakni Mey Hardie menjelaskan, aksi mogok kerja tersebut dilakukan karena adanya pemutusan hubungan kerja pada dirinya dan tiga rekannya yang lain yakni Abdul Rohman, Majid bin Adung, Sugi Haryanto.

Penumpang Domestik di Bandara Soetta Masih Wajib Antigen

"Pemutusan itu dilakukan sebelum habis kontrak per tanggal 31 Desember 2019. Dan sebelum pemutusan, kami melayangkan surat untuk melakukan perundingan terhadap pihak Gapura akan kenaikan status dari kontrak menjadi karyawan tetap. Tapi, pihak sana (Gapura Angkasa) tidak menanggapi, hingga ketiga kalinya baru ditanggapi dan kita menolak atas dasar hukum," katanya di Bandara Mas, Tangerang, Selasa 31 Desember 2019.

Adanya hal tersebut, ia dengan tiga rekannya beserta kurang lebih 200 pekerja melakukan aksi mogok agar perusahaan menanggapi.

Polres Bandara Tangkap Peretas PeduliLindungi dan Pemalsu Hasil Swab

"Di sini enggak saya saja, tapi ada ratusan rekan lainnya yang juga minta kepastian perusahaan. Memang sih, ketika nantinya kontrak kita habis di Gapura Angkasa, kita akan dapatkan kerja lagi, tapi itu tidak tahu di mananya. Makanya, kita gelar aksi ini," ujarnya.

Dalam aksi itu, para massa juga memberikan peringatan kepada perusahaan agar memberikan kejelasan, karena aksi mereka disinyalir akan mengganggu layanan di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

"Kalau begini dampaknya luas, layanan di bandara bisa terganggu makanya kami harap bisa cepat ditanggapi," ungkapnya.
 
Sementara itu, PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Utama Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, memastikan bila layanan di bandar udara tersibuk itu masih berjalan normal.

Senior Manager Of Branch Communication and Legal PT Angkasa Pura II KCU Bandara Internasional Soekarno-Hata, Febri Toga Simatupang mengatakan, sejauh ini layanan di bandara tetap berjalan lancar dan normal meskipun, adanya aksi mogok yang dilakukan karyawan di PT Gapura Angkasa.

"Kalau untuk layanan, sejauh ini berjalan lancar dan normal, tidak ada pengaruh," kata Febri.

Kendati demikian, pihaknya juga akan melakulan koordinasi pada pihak Gapura, agar aksi ini tidak berlarut-larut dan mengganggu operasioanal di bandara.

"Tapi, sebagai bentuk kesiapan ataupun antisipasi, kita juga koordinasi kepada yang terkait, agar layanan tidak terganggu," ujarnya. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya