VIVAnews - Nama Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar dicatut dalam selembar surat edaran palsu. Surat yang bernomor SE 47/MEN/SJ-HK/I/2010, tanggal 28 Januari 2010 itu tentang Pencanangan 3,5 Juta Angkatan Kerja Tahun 2010.
Dalam surat itu disebutkan akan diadakan Seminar dan Penandatanganan Bersama, Pencanangan 3,5 Juta Angkatan Kerja Tahun 2010 pada 5 Februari 2010 pukul 14.00 hingga 16.00 WIB di Hotel Bidakara, Jakarta.
Melalui keterangan persnya, Selasa 2 Februari 2010, Humas Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi meminta agar semua Kepala Balai Besar Pelatihan Kerja (UPTP Depnakertrans) seluruh Indonesia, serta para stakeholder seperti Lembaga Pelatihan Kerja/Lembaga Diklat Profesi, Lembaga Sertifikasi Profesi/LSP, dan Lembaga Penempatan Tenaga Kerja Swasta/LPTKS tidak mengindahkan surat edaran tersebut.
Kementerian mengaku tidak pernah mengeluarkan surat tersebut. "Surat itu palsu. Ini menyesatkan masyarakat luas." Tulis keterangan itu.
Karenanya, Kementerian mengimbau kepada seluruh pihak untuk tidak memenuhi undangan tersebut. Apabila merasa dirugikan dapat melaporkan kepada aparat kepolisian setempat.
hadi.suprapto@vivanews.com
Gibran Akui Telah Siapkan Rencana Gabung Parpol Lain Setelah Hengkang dari PDIP
Gibran Rakabuming Raka mengaku sudah menyiapkan rencana berlabuh ke partai politik (parpol) lain setelah hengkang dari PDIP namun dia enggan membeberkan.
