Kepiting Darah Biru yang Menyelamatkan Jutaan Jiwa Manusia
Senin, 9 Maret 2020 - 18:01 WIB
Sumber :
- bbc
Darah kepiting ini mengandung zat kimia khusus yang menangkap bakteri dengan cara melakukan pembekuan.
Darah ini bisa mendeteksi adanya bakteri bahkan ketika jumlahnya sangat sedikit. Bagian yang membeku ini digunakan untuk membuat sarana pengetesan bakteri.
Untuk spesies dari Amerika, alat tes ini diberi nama Limulus Amebocyte Lysate (LAL), sedangkan dari spesies asal Asia diberi nama Tachypleus Amebocyte Lysate (TAL).
Apa yang terjadi pada kepiting sesudah diambil darahnya?
Dari torehan di dekat hati, sekitar 30?rah mereka diambil, lalu kepiting-kepiting ini dilepaskan lagi.
Namun ada penelitian yang memperlihatkan antara 10% hingga 30?ri mereka mati akibat tindakan ini. Pada jenis kelamin betina, ditemukan bahwa mereka lebih sulit untuk menghasilkan anak.