Logo BBC

Virus Corona: Angka Kematian di Inggris Lampaui 16.000 Jiwa

Berbagai rumah sakit di Inggris masih menunggu kedatangan 400.000 alat pelindung diri (APD) yang dijanjikan sedianya tiba pada Senin (20/04), namun muncul "kepercayaan yang cukup rendah" bahwa APD akan tiba sesuai jadwal, kata pimpinan Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS).

Direktur Utama NHS Providers, badan yang memayungi rumah sakit dan fasilitas kesehatan lain yang dikelola oleh NHS, Chris Hopson mengatakan tak diragukan lagi sejumlah rumah sakit kekurangan APD yang diperlukan para petugas kesehatan untuk merawat pasien Covid-19.

Pengiriman APD dari Turki itu semula direncanakan tiba di Inggris pada Minggu kemarin (19/04), tetapi belum juga tiba hingga Senin (20/04). Padahal pasien semakin bertambah dan angka kematian telah mencapai 16.509 orang sejauh ini.

Angka kematian tersebut baru meliputi kematian pasien di rumah sakit dan belum mencakup kematian di panti-panti jompo atau di rumah.

Keterlambatan membuat pemerintah mengerahkan pesawat milik Angkatan Udara, yang telah bertolak dari Inggris pada Senin petang untuk mengangkut 400.000 baju pelindung tersebut.

Menteri Kebudayaan Oliver Dowden mengatakan pemerintah Inggris "berusaha keras" mengatasi persoalan kekurangan baju pelindung tetapi muncul "tantangan di pihak Turki".

"Saya tidak ingin membuat janji dan janji lagi tetapi saya tahu penerbangan dijadwalkan akan lepas landas (Senin) sore dan baju-baju pelindung akan didistribusikan," tegas Dowden dalam acara BBC Breakfast.