Pengakses Terbesar, RI Masih Andalkan Warnet

Ilustrasi orang selancar Internet.
Sumber :

VIVAnews - Walau menjadi pengakses internet melalui perangkat mobile terbesar di Indonesia, Indonesia masih mengandalkan warung internet (warnet) sebagai tempat untuk mengakses internet paling populer di tanah air. Tercatat lebih sebesar 66 persen pengguna internet masih menggunakan fasilitas Warnet.

ASDP Angkut 26 Ribu Orang dan 125 Ribu Kendaraan pada Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Kebiasan akses internet masyarakat Indonesia ini diketahui dari laporan Nielsen Southeast Asia Digital Consumer Report yang akan diluncurkan pada 30 September mendatang.

"Lokasi di mana konsumen mengakses internet sebagian besar mencerminkan akses mereka ke komputer dan koneksi berkecepatan tinggi di rumah" ujar Managing Director dari Divisi Media di Nielsen Indonesia, Irawati Pratignyo dalam siaran pers yang diterima oleh VIVAnews.com, Jakarta, Senin 11 Juli 2011.

Kondisi di Indonesia ini berbeda dibandingkan mayoritas masyarakat negara di Asia Tenggara yang banyak mengakses internet dari rumah. Persentase jumlah masyarakat Asia yang mengakses dunia maya tersebut mencapai  67 persen.

Berpeluang Didukung Gerindra di Pilgub Sumut 2024, Bobby Nasution Bilang Begini

AC Nielsen juga menemukan fakta bahwa sebagian besar konsumen digital Indonesia atau sebesar 46 persen menggunakan perangkat internet nirkabel portabel seperti telepon genggam untuk mengakses internet.

Menurut Irawati pasar seperti Singapura selama ini memiliki infrastruktur internet dan penawaran harga yang jauh lebih baik. Hal itu mendorong tingkat penetrasi yang lebih tinggi dari penggunaan internet di rumah.

Buka Perwakilan di 5 Negara, Ekonomi Kreatif RI Mulai Ekspansi ke Eropa

"Sebagai perbandingan, konsumen Indonesia memiliki kebutuhan lebih besar untuk mencari akses lain untuk menggunakan internet" ujar Irawati.

Temuan Nielsen, juga menemukan fakta lokasi akses lain yang banyak digunakan pengguna internet di tanah air adalah kantor 22 persen, rumah 19 persen, Sekolah/kampus/Universitas sebesar 14 persen, di rumah teman 3 persen, dan di perpustakaan sebesar 0 persen.

Seperti diberitakan sebelumnya, 48 persen pengguna internet di Indonesia menggunakan ponsel untuk mengakses internet. Indonesia merupakan pasar paling besar yang bergantung akses mobile internet di Asia Tenggara.

Dalam laporan itu disebutkan peringkat kedua pengguna mobile internet yaitu Thailand (36 persen), Singapura (35 persen), Vietnam (29 persen). Filipina (24 persen) dan Malaysia (21 persen).

Tren penggunaan mobile internet ini akan terus berlanjut. Alasannya, 53 persen pengguna internet Indonesia menunjukkan mereka akan mengakses internet melalui telepon genggam mereka. Sementara 30 persen menggunakan perangkat genggam yang memiliki kapabilitas untuk mengakses internet dalam 12 bulan ke depan. (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya