VIVAnews – Meski proses pemeriksaan validitas surat suara belum sempurna, produksi surat suara pemilihan sudah dimulai. Minggu 7 Februari 2009, PT Temprina, pemenang paket delapan dan sembilan, sudah mulai mencetak surat suara untuk Nusa Tenggara Timur, Papua, Papua Barat, Bali dan Nusa Tenggara Barat.
"Selasa 20 Februari, permulaan pengiriman surat suara, yaitu untuk Indonesia Timur," kata Abdul Aziz, anggota Komisi, di Kantor Komisi, Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Senin 9 Februari 2009.
Menurut Aziz pengiriman pertama ke daerah pemilihan di Nusa Tenggara Timur jumlahnya sekitar sepuluh juta lembar surat suara.
Pengiriman akan dilakukan melalui jalur transportasi laut. Sebab, penerbangan ke daerah itu tidak memungkinkan karena dikhawatirkan terhalang cuaca buruk.
Perusahaan percetakan bertanggung jawab bila terjadi kerusakan selama proses pengiriman dari percetakan ke Komisi Pemilihan Kabupaten dan Kota merupakan tanggung jawab perusahaan percetakan.
Sedangkan KPU bertanggungjawab pada surat suara itu mulai dari komisi Kabupaten dan Kota menuju Tempat Pemungutan Suara.
Jawaban Tak Terduga Seorang Anak saat Ditanya Alasan Tak Ingin Punya Adik, Takut Global Warming
Baru-baru ini video menunjukkan sebuah percakapan yang berlangsung antara seorang ibu dan anaknya yang menjadi perbincangan hangat di media sosial terkait global warming.
