Ikut AS, Bursa Saham Asia Menguat

Penutupan BEI tahun 2008
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Bursa saham Asia merespon positif sinyal adanya kesepakatan dari pemimpin Eropa yang akan menyuntik dana talangan (bailout) untuk Yunani. Membaiknya data-data perekonomian Amerika Serikat (AS) juga turut mendorong penguatan bursa saham Asia.

Seperti dikutip laman reuters.com, Jumat, 17 Januari 2012, indeks MSCI Asia Pasifik diluar Jepang naik 0,5 persen setelah sehari sebelumnya turun 1,5 persen.

Sementara indeks Nikkei Jepang pada perdagangan hari ini, dibuka menguat 1,4 persen. Penguatan ini yang tertinggi sejak 6 bulan terakhir.

Indeks Hang Seng pada perdagangan hari ini juga diprediksi naik 1,06 persen ke level 21.503,59. Indeks China Enterprises yang tercatat di bursa saham China daratan juga diperkirakan akan dibuka menguat 1,13 persen ke level 11.708,44.

"Ketakutan terhadap ekonomi Yunani pada dunia tampaknya makin berkurang," ujar Barclays Capital dalam laporannya.

Namun, Barclays menyatakan masih sulit untuk membayangkan resolusi yang cepat terhadap meningkatnya risiko politik dalam negeri Yunani. Memanasnya suhu politik ini terkait dengan adanya pelaksanaan pemilihan umum.

"Pasar semakin optimis dengan AS. Jadi "pertumbuhan yang mengerikan" ini bisa meningkatkan sentimen pasar," kata Barclays.

Sebelumnya, bursa saham AS kemarin memberikan sentimen positif pada bursa saham dunia. Indeks Dow Jones tercatat naik 123,21 poin (0,96 persen) ke level 12.904,16. Level ini merupakan yang pertama kali disentuh Dow Jones sebelum krisis ekonomi berlangsung.

Selain Dow Jones, rekor juga dicatat oleh indeks Standard & Poor (S&P) 500 yang mencetak rekor tertinggi sejak 9 bulan terakhir. Indeks S&P 500 ditutup melonajk 14,82 point (1.10 persen) ke level 1.358,05.

Meski Gratis, Real Madrid Harus Keluarkan Dana Fantastis untuk Rekrut Mbappe
Truk Bantuan Kemanusiaan Bagi Gaza (Doc: MEMO)

Pengemudi Truk Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza Kesal karena Israel Tutup Perbatasan

Para pengemudi truk yang terjebak di perbatasan Mesir dan Gaza mengatakan bahwa makanan yang mereka bawa ke Palestina bisa rusak jika menunggu terlalu lama.

img_title
VIVA.co.id
11 Mei 2024