- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan, mengaku PT Jasa Marga Tbk tidak berkeberatan dengan rencana untuk mengubah lini bisnis PT Hutama Karya dari BUMN yang bergerak di bidang jasa konstruksi menjadi jalan tol.
"Tentu, saya sudah bicara ke Jasa Marga dan katakan kalau Hutama Karya ditugasi bangun jalan tol yang tidak gemuk dan belum tentu Jasa Marga mau membangun. Jadi, kalau kita bangun BUMN jalan tol baru bagaimana, mereka bilang baik," kata Dahlan di Jakarta, Rabu 19 September 2012.
Selain menyambut baik, Dahlan juga mengatakan, nantinya Hutama Karya akan menjadi kompetitor bagi Jasa Marga. Tapi, walau sebagai kompetitor, Hutama Karya tidak akan mengambil lahan bisnis Jasa Marga, karena akan fokus untuk membangun jalan tol di jalur-jalur tidak ekonomis.
Ia menyatakan, salah satu jalan tol yang akan dibangun Hutama Karya adalah jalan tol Trans Sumatera. Jalan tol ini akan dibangun oleh Hutama Karya, karena Jasa Marga tidak kunjung membangun ide yang dia ungkapkan sejak awal 2012.
Selain itu, Dahlan menambahkan, Hutama Karya bisa saja membangun jalan tol Bawean-Solo yang juga tidak kunjung dibangun Jasa Marga, karena dinilai tidak ekonomis. "Tugas Hutama Karya bukan mengambil alih, tapi memang karena Jasa Marga belum bangun, akhirnya dibangun oleh Hutama Karya," tuturnya. (art)
17 Bandara Dicabut Status Internasionalnya kerena Kondisinya Begini
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencabut status 17 Bandara di Indonesia sebagai bandar udara internasional, dari total 34 bandara.
