KY: Hakim PK Misbakhun Dilaporkan Terima Suap Rp2 M

Eman Suparman Ketua Komisi Yudisial
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews - Ketua Komisi Yudisial Eman Suparman membenarkan ada laporan masyarakat mengenai indikasi suap majelis hakim yang memutus Peninjauan Kembali Muhammad Misbakhun terkait kasus pemalsuan letter of credit Bank Century.

"Pada 20 November 2012, kami menerima laporan dari seorang pelapor," kata Eman di Gedung KY, Jakarta, Selasa, 4 Desember 2012.

Dalam laporannya tersebut pihak pelapor mengaku mengetahui penyerahan uang senilai Rp1,5 dan Rp2 miliar, dalam bentuk mata uang asing. "Laporannya memang menarik karena dia tahu betul, dan ini perlu kami buktikan," katanya.

Laporan tersebut saat ini sedang ditindaklanjuti oleh Komisioner KY Bidang Pengawasan Hakim dan Investigasi, Suparman Marzuki.

"Ini segera dibawa ke Panel. Nanti Panel itu yang memeriksa pelapornya. Kami juga akan klarifikasi berbagai pihak yang mungkin menjadi saksi atau menyerahkan alat-alat bukti," ujarnya.

Deretan Rekomendasi Wisata di Bandung Selatan Lengkap dengan Harga Tiketnya

Misbakhun sendiri belum memberikan tanggapan soal pernyataan KY ini. Pesan yang dikirim VIVAnews belum dibalasnya hingga pukul 21.15 WIB.

Seperti diketahui, Majelis Hakim Peninjauan Kembali yang diketuai Artidjo Alkostar dengan anggota Zaharuddin Utama dan Mansyur Kertayasa memvonis bebas Misbakhun dari hukuman 2 tahun penjara pada Juli lalu. Misbakhun dinyatakan tidak terbukti melakukan pemalsuan letter of credit perusahaan miliknya di Bank Century sebesar US$ 22,5 juta.

Namun putusan itu tidak bulat. Hakim Agung Artidjo Alkostar tidak setuju atas vonis bebas seperti yang diputuskan dua anggotanya, Zaharuddin Utama dan Mansyur Kertaya.

Juru Bicara Mahkamah Agung, Djoko Sarwoko mengatakan pihaknya akan melakukan investigasi terhadap putusan tersebut. "Kalau hakim agung belum ada rencana pemeriksaan, tapi kami akan periksa staf yang terkait putusan tersebut," kata Djoko, Senin kemarin.

Singapore Airlines Boeing 777

Puluhan Korban Singapore Airlines SQ321 Alami Cedera Otak dan Sumsum Tulang Belakang

Pesawat Boeing 777-300 Singapore Airlines SQ321 tujuan London menuju Singapura, mengalami turbulensi hebat, puluhan korban alami cedera otak dan sumsum tulang belakang

img_title
VIVA.co.id
24 Mei 2024