VIVAnews - Pelaku di pasar uang mulai tenang. Mereka tidak lagi bermain di kontrak non-deriverable forward, sehingga rupiah bertahan di posisi 9.800/US$.
"Ini karena Bank Indonesia terus menjaga pasar dengan ketat," kata Santi Jo, dealer bank swasta nasional yang berkantor pusat di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin 20 Oktober 2008.
Kontrak non deriverable forward atau NDF memiliki range yang cukup lebar. Untuk jangka waktu satu bulan saja sudah melebihi level Rp 10.000/US$.
Pagi ini, pasar juga cenderung sepi dan belum ada pergerakan berarti. Rupiah dibuka di posisi 9.800/9.810 per US$. Pekan lalu rupiah juga ditutup di level ini.
Resep Ramuan Herbal untuk Redakan Demam, Cuma Pakai 3 Bahan
Selain itu, demam juga bisa terjadi akibat paparan cuaca dan suhu panas yang berlebihan, reaksi imunisasi pada anak, atau efek samping setelah mengonsumsi obat-obatan.
VIVA.co.id
29 April 2024
Baca Juga :