Dugaan Manipulasi DPT Jawa Timur

PDIP: Indikasi Manipulasi di Empat Provinsi

VIVAnews - Selain mengumpulkan bukti manipulasi Daftar Pemilih Tetap di Jawa Timur, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan juga menemukan indikasi serupa di Provinsi Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Barat. Pengumpulan bukti ini dilakukan sampai Senin 23 Maret 2009.

"Kita akan buktikan sekali lagi karena jelas telah terjadi pelanggaran Undang-undang Pemilu tentang mekanisme penetapan DPT," kata Wakil Sekretaris Badan Pemenangan Pemilu PDIP, Hasto Kristianto, saat dihubungi VIVAnews, Kamis 19 Maret 2009.

"Kami juga menelusuri di Yogya, Jawa Tengah dan Jawa Barat, ada indikasi yang sama, manipulasi data pemilih," kata anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat itu.

Undang-undang Nomor 10 Tahun 2008 tentang Pemilu mengatur mekanisme, penyelenggara pemilu mengambil data kependudukan, kemudian dimutakhirkan menjadi Daftar Pemilih Sementara yang kemudian diumumkan. Namun, ujar Hasto, mekanisme pengumuman tidak berjalan karena untuk menutupi ada penggandaan pemilih baik menduplikasi Nomor Induk Kependudukan atau pun nama si pemilih.

"Kami menemukan untuk beberapa kabupaten di Jawa Timur, ada 40 persen pemilih yang digandakan," kata Hasto yang mencalonkan diri lagi sebagai anggota DPR dari daerah pemilihan Jawa Timur VII itu.

Awalnya Kepolisian Daerah Jawa Timur sudah menyidik perkara manipulasi data pemilih ini. Namun kemudian penyidikan dihentikan dan Kepala Polda Jawa Timur Inspektur Jenderal Herman Suryadi Sumawiredja dicopot dari jabatannya.

"Polda Jawa Timur awalnya menyelidiki ini namun berhenti setelah Pak Herman diberhentikan," kata Hasto. Karena itu, PDIP memilih mengumpulkan data yang lengkap dulu, baru kemudian dipublikasikan dan dilaporkan ke polisi.

Menteri Israel Ancam Kudeta Netanyahu Jika Tidak Ada Kesepakatan Pembebasan Sandera
Keluarga Cemara Siap Menghibur dengan Versi Drama Musikal

Dari Layar Kaca ke Panggung, Keluarga Cemara Siap Menghibur dengan Versi Drama Musikal

Pertunjukkan Panggung Musikal Keluarga Cemara akan membawa cerita penuh tawa dan kehangatan keluarga Abah, Emak, Euis dan ara di atas panggung yang spektakuler.

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024