Penjualan Otomotif Topang Penguatan Wall Street

Para pialang sedang melakukan aktivitas transaksi di Bursa Efek New York.
Sumber :
  • REUTERS/Lucas Jackson
VIVAnews - Indeks saham utama Amerika Serikat, Wall Street kembali menguat pada penutupan perdagangan Rabu waktu New York atau Kamis dini hari waktu Indonesia bagian barat.
Jorge Martin Ancam Cabut Jika Ducati Pilih Marc Marquez di MotoGP 2025

Dikutip dari laman Washington Post, Kamis 5 September 2013, lonjakan penjualan otomotif AS dan data positif lainnya terhadap perekonomian negara tersebut, dinilai mampu mendorong pasar saham bergerak lebih tinggi dari perdagangan sebelumnya.
Optimalkan Program TJSL, 3 Bidang Ini Jadi Perhatian MIND ID

General Motors dan produsen mobil lainnya berhasil  membukukan penjualan yang kuat pada periode Agustus, bulan terbaik bagi industri ini dalam enam tahun terakhir.
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 96,91 poin atau 0,7 persen dan ditutup pada posisi 14.930,87. Indeks Standard & Poor 500 menguat 13,31 poin atau 0,8 persen menjadi 1.653,08. Sedangkan Nasdaq Composite Index berakhir naik 36,43 poin atau satu persen ke level 3.649,04.

Untuk pekan ini, Dow Jones tercatat naik 120,56 poin atau 0,8 persen. Indeks S & P 500 menguat 20,11 poin atau 1,2 persen dan Nasdaq naik 59,17 poin atau 1,7 persen.

Sementara itu, untuk periode 31 Desember 2012 hingga 4 September 2013, indeks Dow Jones membukukan kenaikan sebanyak 1.826,73 poin atau 13,9 persen. Indeks S & P 500 menguat 226,89 poin atau 15,9 persen. Sedangkan Nasdaq, naik 629,53 poin atau 20,9 persen. (adi)
Menteri Sosial, Tri Rismaharini di Kantor Kemensos RI, Jakarta Pusat, Jumat, 17 Mei 2024

Posko Pengungsi-Rumah Warga Masuk Jalur Lahar Dingin Marapi, Mensos Risma Segera Lapor Jokowi

BNPB mengatakan sebanyak 67 orang meninggal dunia akibat bencana banjir lahar dingin Gunung Marapi.

img_title
VIVA.co.id
17 Mei 2024