Ingin Karier Sukses, Berdandanlah

rias mata open edge
Sumber :
  • instyle.com
VIVAlife - Merias wajah sebelum ke kantor memang bukan keharusan. Banyak perusahaan yang tidak mewajibkan karyawan wanitanya berdandan. Namun sebuah penelitian di Inggris melalui situs Escentual.com mengungkapkan merias wajah, memiliki efek positif terhadap pekerjaan. 

Penelitian itu memberi pemaparan: dua pertiga atasan lebih memilih calon karyawan wanita yang ber-make up saat wawancara kerja. Para atasan itu beranggapabahwa riasan wajah merupakan faktor utama untuk sukses di bidang penjualan dan pekerjaan lain yang berkaitan dengan orang banyak.

Sementara, 60,8 persen eksekutif di perusahaan mengatakan, karyawan wanita yang tidak berdandan biasanya lebih sulit menggapai kesuksesan. Dan 39,2 persen lainnya mengatakan bahwa karyawan wanita tanpa make up yang bekerja di bidang pelayanan publik dan penjualan, lebih sulit mendapatkan promosi.

Sebanyak 67 persen atasan juga mengaku sering mengabaikan karyawan yang tidak ber-make up. Merekapilih mengajak karyawan yang berdandan saat menghadiri pertemuan-pertemuan penting. 

Coros Rilis Vertix 2S, Ini Spesifikasi dan Harganya
"Entah Benar atau salah, jika para atasan di Inggris berpikir bahwa menjaga penampilan di tempat kerja merupakan faktor penting untuk karyawan wanita. Itu kunci sukses berkarier," ujar editor kecantikan di Escentual.com, Emma Leslie.

Pujian untuk Penampilan Ganas Marc Marquez di MotoGP Spanyol 2024
Emma juga mengatakan bahwa wanita sering merasa butuh make up untuk mengesankan banyak orang di tempat kerja. Ada unsur psikologis dari diri wanita, untuk merasa kuat dan percaya diri dengan berdandan.  

Bung Towel Kasih 3 'Kisi-kisi' Supaya Timnas Indonesia Menang dari Uzbekistan
Prabowo Subianto temani Jokowi bertemu dengan PM Singapura Lee Hsien Loong

Prabowo Aktif Temani Jokowi, Pakar Politik: Menandakan Transisi Pemindahan Berjalan Mulus

Momen Prabowo Subianto kerap menemani Presiden RI Jokowi menerima berbagai tamu kehormatan di Istana Negara.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024