Banjir dan Longsor di Kudus, Tim SAR Kesulitan Tembus Medan Berat
Kamis, 23 Januari 2014 - 07:19 WIB
Sumber :
- ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
VIVAnews
– Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, dihantam bencana banjir dan longsor, Kamis 23 Januari 2014. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat telah mengirimkan logistik untuk membantu korban banjir dan longsor. Namun medan yang berat membuat evakuasi sulit dilakukan.
Banjir di Kudus terjadi karena tanggul Kali Piji jebol 10 meter. Akibatnya air langsung menggenangi perumahan. Di Kecamatan Mejobo, banjir merendam Desa Gulung dan menyebabkan 230 jiwa mengungsi. Di Desa Payama, 169 jiwa mengungsi. Di Kecamatan Jati, tiga desa terendam, yakni Desa Jati Wetan dengan jumlah pengungsi 342 jiwa, Desa Tanjing 70 jiwa, dan Desa Loran 125 jiwa.
“Alat berat tidak mampu menembus medan yang berat. Hujan deras juga menyulitkan petugas melakukan evakuasi,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam pesan tertulis yang diterima
VIVAnews
.
Saat longsor di Dukuh Kambangan terjadi, warga sedang tertidur lelap. Rumah mereka yang berada di tebing lereng, jatuh ke dalam jurang sedalam 30 meter. Operasi penggalian yang dilakukan tim gabungan dari BPBD, TNI Kodam IV Diponegoro, dan masyarakat tertunda karena hujan deras. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
VIVAnews