Rencana Persoalkan Pemilu Dibahas di Kontras

VIVAnews - Dewan Perubahan Nasional yang merupakan gabungan akademisi, intelektual, dan LSM, akan rapat konsolidasi masyarakat sipil untuk menyikapi hasil pemilu. Forum pertemuan itu akan diselenggarakan di kantor Kontras, Jalan Borobudur, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu 15 April 2009, pukul 14.00.

Ketua Dewan Pembaruan Nasional, Fadjroel Rachman, mengatakan agenda pertemuan itu untuk konsolidasi dan persiapan laporan warga negara yang kehilangan hak konstitusinya di pemilihan legislatif 9 April 2009.

“Kami membahas pidana pemilu. Kemudian soal politik yaitu untuk membicarakan desakan KPU mundur,” kata Fadjroel.

Menurut Fadjroel yang menjadi alasan mempersoalkan hasil pemilu adalah tidak suksesnya lembaga KPU menyelenggarakan pemilu. Hal itu ditandai banyaknya indikasi kecurangan dalam daftar pemilih tetap. Selain itu, sebagian masyarkat kehilangan hak pilih.

Fadjroel mengatakan rapat konsolidasi itu akan dihadiri Halid Muhammad dari Walhi, Usman Hamid dari Kontras, Ray Rangkuti, Bonny Hargen, dan pakar komunikasi politik Effendy Ghazali.

Selena Gomez Pilih Rehat dari Sosial Media, Ternyata Ini Alasannya
Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani

Gelora Tolak PKS Gabung KIM, Demokrat Serahkan pada Prabowo

Partai Demokrat menyerahkan urusan keanggotaan koalisi kepada Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih, merespons penolakan Partai Gelora jika PKS bergabung dengan KIM.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024