LPS: 6 Peminat Bank Mutiara Masuk Tahap Penawaran Final

Pimpinan Bank Mutiara
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Nila

VIVAnews - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) telah menetapkan enam calon investor sebagai peminat yang berhak mengikuti tahap penawaran final (shortlisted bidders) PT Bank Mutiara Tbk.

Berkat Orang Kaya Indonesia, Como Merangkak dari Serie D hingga Promosi ke Serie A

Direktur Eksekutif Keuangan LPS, Noor Cahyo, Rabu 16 Juli 2014, menyatakan, dari keenam calon investor itu, nanti akan dipilih satu pemenang untuk membeli Bank Mutiara. LPS pun telah menetapkan jadwal indikatif penjualan saham.

"Setelah uji tuntas, keenam shortlisted bidders akan menyampaikan penawaran akhir pada 21 Agustus 2014," ujar Noor di Jakarta.

Ia menjelaskan, enam calon investor ini tengah mengikuti tahap uji tuntas (due diligence). Mereka terdiri atas tiga bank, dua lembaga keuangan, dan satu konsorsium. Pesertanya berasal dari Indonesia, Jepang, Malaysia, dan Singapura.

Selanjutnya, LPS akan melakukan tahap memilih tiga calon investor sebagai preferred bidders. Setelah itu, baru nanti akan dipilih satu pemenang.

Berikut ini adalah jadwal indikatif penjualan saham Bank Mutiara yang ditetapkan LPS.

1. Pelaksanaan uji tuntas (due dilligence): 23 Juni-8 Agustus 2014.
2. Penyampaian dokumen penawaran akhir: 21 Agustus 2014.
3. Penetapan preferred bidders: pekan I September 2014.
4. Penetapan calon investor pemenang: pekan II September 2014.
5. Penandatanganan condition sales and purchased agreement (CSPA) dan pembayaran pertama ke escrow account: pekan III September 2014.
6. Penetapan investor pemenang: pekan I November 2014.
7. Pembayaran ke escrow account: pekan II November 2014.
8. Penandatanganan SPA: pekan III November 2014.
9. Penutupan transaksi: pekan III November 2014.

Kisah Haru di Balik Donat Kucing Menggemaskan Krispy Kreme yang Menyentuh Hati

(art)

Pemain Timnas Indonesia, Witan Sulaeman

Kondisi Terbaru Witan Sulaeman Usai Timnas Indonesia U-23 Dikalahkan Guinea

Tiba di Indonesia, Kepala winger timnas U-23 Indonesia, Witan Sulaeman, masih dibalut perban, seperti saat ia bertanding melawan Guinea.

img_title
VIVA.co.id
11 Mei 2024