Dua Desa Ini Jadi Daerah Percontohan Tambak Udang

Kekeringan di Tegal Jawa Tengah 2014
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
VIVA.co.id
- Tidak dipungkiri tambak udang merupakan bisnis yang sangat menggiurkan dengan hasil yang bisa mencapai ratusan juta.


Hal itu, kemudian mendorong para investor dan masyarakat berlomba-lomba membangun tambak di kawasan pesisir selatan Pantai Bantul, mulai dari Pantai Pandansimo hingga Pantai Parangtritis, DIY.


Menyadari hasil tambak yang sangat menggiurkan, pemerintah daerah Bantul mencanangkan dua desa, yaitu di Desa Gadingsari dan Desa Srigading menjadi kawasan percontohan tambak di DIY. Sementara, di luar daerah tersebut, tambak udang akan dilarang.


"Ratusan tambak udang yang illegal nantinya akan direlokasi ke dua desa tersebut, yang justru akan menjadi tambak udang percontohan di DIY," kata Bupati Bantul, DIY, Sri Suryawidati kepada
VIVA.co.id
, Rabu 28 Januari 2015.


Ida, panggilan akrab Sri Suryawidati itu, menegaskan dua desa yang akan dijadikan percontohan tambak udang sudah mendapatkan restu dari pihak Keraton Yogyakarta yang memiliki tanah Sultan Ground.


"Gusti Hadi (panggilan akrab KGPH Hadiwinoto) sebagai panitikismo Keraton Yogyakarta sudah memberikan persetujuannya," bebernya.


Gusti Hadi, kata Ida, juga melarang tanah Sultan Ground di kawasan Gumuk Pasir di Pantai Depok untuk usaha tambak udang.
Baru Tiba di Paris, Alfeandra Dewangga Geber Persiapan Jinakkan Guinea


Dishub DKI Sebut Juru Parkir Liar di Minimarket Akan Disidang, Dikenakan Tindak Pidana Ringan
"Jelas pembuatan tambak udang yang masuk wilayah desa Parangtritis, Kecamatan Kretek dilarang. Daerah tersebut untuk konservasi dan pariwisata," ungkapnya.

Dukung Keselamatan Berkendara Tidak Hanya Patuh Aturan Lalu Lintas

Lebih lanjut, Ida mengatakan, Dinas Kelautan dan Perikanan Pemda DIY masih melakukan penelitian terhadap dua lokasi percontohan tambak udang itu.


"Dengan adanya kawasan percontohan tambak udang, maka dalam penyuluhan dan penanganan dampak negatif keberadaan tambak udang akan lebih mudah," lanjut Ida. (ren)


Baca juga:


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya