Alasan BII Tak Bagikan Dividen

Investor Summit 2011
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
- PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BII) mencatat laba bersih sebesar Rp698,51 miliar pada 2014. Pendapatan itu menurun dibanding tahun sebelumnya, 2013. Tahun ini, BII tidak membagikan dividen kepada pemegang saham.


"Untuk mendukung perkembangan dan pertumbuhan usaha perseroan, RUPST (Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan) telah menyetujui usulan perseroan untuk tidak membagikan dividen kepada pemegang saham dari laba bersih tahun 2014," kata Presiden Direktur BII, Taswin Zakaria, di Jakarta, Jumat 24 April 2015.


RUPST sepakat, laba bersih sebesar Rp34,92 miliar pada tahun buku yang berakhir 31 Desember 2014, digunakan sebagai cadangan umum. Sisanya, Rp663,59 miliar ditetapkan sebagai laba ditahan.


Dalam laporannya, laba bersih bank ini turun 54,58 persen dari laba bersih 2013, yang sebesar Rp1,54 triliun. Pendapatan bunga bersihnya naik 7,53 persen dari Rp5,51 triliun pada 2013, menjadi Rp5,93 triliun. Pendapatan bunga, naik dari Rp10,91 triliun pada 2013, menjadi Rp13,39 triliun pada 2014.


Pada saat yang sama, beban bunga naik dari Rp5,39 triliun pada 2013, menjadi Rp7,46 triliun pada 2014.


Penurunan juga terjadi pada pendapatan operasional BII, dari Rp1,94 triliun pada 2013, menjadi Rp1,92 triliun pada 2014. Sementara itu, beban operasionalnya meningkat dari Rp5,17 triliun pada 2013, menjadi Rp6,89 triliun pada 2014.


Pendapatan operasional bersih juga turun dari Rp2,29 triliun pada 2013, menjadi Rp964,51 miliar pada 2014.


Mesir Buka-bukaan Ada Proposal Baru soal Gencatan Senjata di Gaza
Akibatnya, laba tahun berjalan BII merosot dari Rp1,57 triliun pada 2013, menjadi Rp712,32 miliar pada 2014. Laba komprehensif tahun berjalan juga turun dari Rp1,24 triliun pada 2013, menjadi Rp752,68 miliar pada 2014.

Terpopuler: Zaidul Akbar Bocorkan Resep Kaldu Ajaib hingga Fakta-fakta Unik Tentang Uzbekistan

Laba per saham juga ikut turun dari Rp26 per lembar saham menjadi Rp11 per lembar saham. (asp)
Kasus Mayat Bayi Dibuang Sang Ayah di Tanah Abang, Polisi: Hasil Aborsi Digugurkan di Hotel

Investor Summit 2011

Ini Sebab Bankir Tak Cemas Pelemahan Rupiah Berlanjut

Aturan BI diyakini mampu meredam pelemahan rupiah.

img_title
VIVA.co.id
24 Agustus 2015