Sumber :
- VIVAnews/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id
- Ketua Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Nusron Wahid, melakukan safari Ramadhan ke Korea Selatan. Dalam kunjungannya itu, Nusron melakukan audiensi dengan para TKI, terkait berbagai masalah mafia sebelum mereka dikirim ke Negeri Ginseng.
Demikian isi keterangan tertulis BNP2TKI yang diterima VIVA.co.id pada Kamis 16 Juli 2015. Menurut para TKI, berbagai masalah mafia itu dilakukan oleh oknum Lembaga Pendidikan dan Kursus Bahasa Korea.
"Mereka menjanjikan lulus dan meminta imbalan sekitar Rp40 juta. Tolong Kang Nusron benahi," ujar Ade Fahrudin, TKI asal Majalengka, Jawa Barat yang menjadi korban pemerasan oknum LPK.
Menjawab keluhan itu, Nusron berjanji akan mengusut dan memasukkan ke dalam daftar hitam peserta LPK itu.
"Saya pastikan, pelaksanaan ujian tahun ini clean dan transparan. Tidak ada joki dan ketat sekali. Silahkan cek sendiri ke teman-teman," kata Nusron.
Bagi para TKI, Nusron mengusulkan, agar membuat sebuah koperasi masjid. Tujuannya, agar lebih sistematis dan uang bisa berputar. Keuntungannya bisa kembali ke mereka.
"Diatur ya dari sekarang, didata siapa saja TKI yang sering ibadah di masjid sini," kata dia.
Nusron menambahkan, dengan memiliki koperasi ini, maka bisa meminimalisir kerugian yang dialami jika melakukan transfer uang ke Indonesia.
"Biasnya kan, kalau transfer melalui agen. Sementara, agen itu mengambil keuntungan dari selisih penukaran kurs mata uang. Daripada untuk agen, kan keuntungan lebih baik untuk kita lagi," kata Nusron.
Nusron turut mengusulkan para TKI bisa menitip berbagai produk perikanan di Masjid Al Mujahidin di kawasan kota pelabuhan Incheon. Keuntungan penjualan produk tersebut, kata dia, nantinya bisa menambah kas masjid.
Masjid Al Mujahidin merupakan sebuah bangunan yang sederhana dan berada di lantai dua. Masjid itu kerap dijadikan tempat untuk berkumpul para TKI di sekitar wilayah Incheon. Dari data yang dimiliki sebagian besar TKI yang berada di area tersebut bekerja di sektor perikanan. (asp)
2 Pengakuan Shin Tae-yong Usai Timnas Indonesia U-23 Dilibas Uzbekistan
Timnas Indonesia U-23 gagal melaju ke babak final Piala Asia U-23 setelah dikalahkan Uzbekistan. Shin Tae-yong mengakui dua hal ini.
VIVA.co.id
30 April 2024
Baca Juga :
