Sumber :
- REUTERS/Andrew Cullen
VIVA.co.id
- Harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) dan Brent bergerak melemah pada penutupan perdagangan Senin waktu New York. Dilansir
CNBC
, Selasa, 29 September 2015, pelemahan harga minyak disebabkan karena tertekan oleh jatuhnya indeks saham utama Amerika Serikat dan melemahnya data ekonomi China.
Padahal, penarikan stok minyak mentah pada penyimpanan minyak AS bisa membatasi kerugian harga minyak lebih lanjut.
Harga minyak AS alias WTI ditutup pada level US$44,43 per barel, atau turun 2,8 persen dibanding perdagangan sebelumnya.
Sementara itu, harga minyak mentah jenis Brent melemah US$1,18 atau 2,5 persen ke level US$48 per barel.
Pasar saham Amerika Serikat dan kurs dolar AS menjadi taruhan dalam rencana kenaikan suku bunga Federal Reserve, yang juga akan berdampak pada volatilitas harga minyak. (ren)
Baca Juga :
Pertemuan OPEC, RI Ingin Penguatan Harga Minyak
Stok Minyak Dunia Melimpah, Harga Terus Jatuh
Produksi minyak Arab Saudi mencapai rekor tertinggi pada Juli 2016.
VIVA.co.id
11 Agustus 2016
Baca Juga :
