Jajak Pendapat

Prabowo Tak Percaya Hasil LSI

VIVAnews - Calon wakil presiden Prabowo Subianto mengatakan tidak percaya pada hasil survei yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia (LSI).

Dalam rilisnya hari ini, LSI mengungkapkan pasangan Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto hanya memperoleh 16 persen suara. Survei itu dilakukan terhadap 2000 responden di Indonesia.

"Kalau hasilnya kisaran 30-40 persen, baru saya percaya," kata Prabowo saat berkampanye ke sejumlah daerah di Jawa Timur, Rabu 24 Juni 2009.

Tiket MotoGP Indonesia 2024 Sudah Bisa Dibeli, Harga Mulai Rp350 Ribu

Prabowo pun meragukan kredibilitas LSI sebagai lembaga survei. "LSI itu yang bayar siapa," kata cawapres dukungan PDI Perjuangan dan Partai Gerakan Indonesia Raya itu kepada wartawan.

LSI menemukan elektabilitas calon presiden 2009-2014 Susilo Bambang Yudhoyono dalam survei terbarunya menurun. Sementara elektabilitas Megawati Soekarnoputri stagnan dan Jusuf Kalla merangkak naik.

Berdasarkan hasil survei 15-20 Juni 2009, SBY meraup 67,2 persen dari 2.000 responden yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia. Megawati mendapat 15,8 persen dan Jusuf Kalla 8,3 persen.

Sementara 8,7 responden yang diambil berdasarkan multistage random sampling belum menentukan pilihan.
Sementara jika disurvei dengan pasangan masing-masing, SBY-Boediono mendapat 67 persen, Mega-Prabowo Subianto 16 persen dan JK-Wiranto 9 persen. "Terlihat JK-Wiranto ini lebih mengganggu Mega-Pro," bunyi kesimpulan survei.

Pengamat Politik Rocky Gerung.

Gugatan David Tobing Ditolak, Pengadilan Bebaskan Rocky Gerung Bicara di Berbagai Forum

PN Jaksel menolak gugatan Pengacara atas nama David Tobing terhadap Rocky Gerung ke Pengadilan negeri Jakarta Selatan untuk tak lagi menjadi pembicara seumur hidupnya.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024