Sumber :
VIVA.co.id
- Wakil Ketua MPR RI Oesman Sapta Odang mengatakan sejak berapa bulan Presiden dan Wakil Presiden dilantik sudah bicara reshuffle. Sekarang sudah tiga kuartal masih bicara soal reshuffle.
"Terserah Presiden saja, mau reshuffle, kalau tidak kasih kesempatan Menteri kerja. Menurut saya kasih kesempatan mereka kerja, kalau tidak mampu memang pantas di reshuffle. Pada masa transisi memang ada kekurangan.
Ia menambahkan, jangan melihat masa sekarang. Kita harus melihat saat sebelumnya, apa yang sudah dibikin, dan bisa diteruskan saat sekarang.
"Saya melihat contoh saja, asap. Presiden turun ke suku anak dalam, duduk di sana. Selama 10 tahun saya belum pernah melihat adanya Presiden turun ke kampung melihat asap bolak balik. Itukan fakta, tapi banyak orang yang mencoba membuang fakta itu," ucapnya di Senayan, Kamis 12 November 2015.
Lebih lanjut dijelaskannya, sekarang apakah kita harus menghujat hal yang baik, atau mendukung sesuatu yang baik.
Baca Juga :
Reshuffle Kabinet Jokowi Kental Kepentingan
Baca Juga :
Catatan JK soal Ribut Menteri di Kabinet Kerja
Rizal Ramli Dicopot, Ahok Ogah Komentar
Rizal dan Ahok sempat bertikai soal penghentian reklamasi.
VIVA.co.id
27 Juli 2016
Baca Juga :