Sumber :
- VIVA.co.id/ Riska Herliafifah
VIVA.co.id
- Setiap desainer tidak selalu harus menggelar sebuah pagelaran busana untuk memamerkan karyanya. Bisa juga, mereka menampilkan karyanya dalam bentuk pameran yang tidak kalah indah. Seperti pameran The Journey of Couture.
Pameran yang diselenggarakan di area Ciputra Artpreneur yang dimulai sejak tanggal 18 - 22 November 2015 ini menampilkan busana-busana couture karya perancang busana terbaik di Asia dan internasional.
Setidaknya dalam pameran tersebut menampilkan 100 koleksi para perancang berbakat yang mencerminkan konsep couture yang diselenggarakan oleh Asian Couture Federation.
Para desainer dari berbagai negara-- Asia mulai dari Indonesia, Filipina, Singapura dan Thailand ini merupakan hasil kurasi yang dilakukan oleh Couturier ternama asal Prancis, Livia Stoianova dan Yassen Samouilob.
Tiga desainer Indonesia yang turut serta dalam pameran ini di antara Sebastian Gunawan, Tex Saverio dan Rinaldy A. Yunardi. Ketiganya, merupakan desainer pertama yang masuk dalam kategori aksesori couture di Asia. Sejumlah karya mereka pun terpampang di atas manekin.
Dalam koleksinya, Sebastian Gunawan menampilkan 80 rancangan dengan jalan cerita berbeda. Ia menganalogikan seperti penulis.
"Saya melihat desainer seperti penulis, memiliki cerita sendiri. Dari bentuk, warna, sudut pandang cerita. Tiap desainer pasti punya pandang pasti berbeda," kata Seba, biasa Sebastian disapa dalam pembukaan The Journey of Couture di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan, Rabu malam, 18 November 2015.
Baca Juga :
Tips Pria Tampil Keren dengan Kaus ala Selebriti
Pameran ini dibuka untuk umum dimulai 19-22 November 2015 pukul 10.00-22.00 WIB.
Halaman Selanjutnya
Pameran ini dibuka untuk umum dimulai 19-22 November 2015 pukul 10.00-22.00 WIB.