Sumber :
- Pixabay
VIVA.co.id
- Pelesir sering dipilih sebagai cara ampuh untuk menghilangkan stres dari kegiatan sehari-hari yang melelahkan. Tempat yang dituju pun beragam, seperti pantai, gunung, atau sekadar keliling museum.
Tapi pernahkah Anda merasa cemas selama perjalanan? Seperti cemas mengenai keamanan rumah, penerbangan tertunda, data diri hilang, pertengkaran dengan keluarga atau kemacetan lalu lintas? Kecemasan tersebut bisa memicu Anda mengonsumsi obat agar lebih tenang.
Baca Juga :
Maskapai di Vietnam Kerahkan Pramugari Berbikini
Selain itu, obat ini juga membuat orang menjadi sangat mengantuk serta jantung berdebar setelah turun dari pesawat. Jika dikonsumsi dalam jumlah banyak, pemakainya dapat merasakan kecanduan setelah liburan berakhir.
Kemudian, apabila konsumsi obat-obatan akan dihentikan dapat menimbulkan masalah baru seperti insomnia, kejang otot, masalah lambung dan depresi pascaliburan.
Selain itu, jangan pernah mencampur obat-obatan dengan alkohol karena dapat meningkatkan rasa lelah berlebihan, kehilangan daya ingat dan penurunan konsentrasi.
Sebenarnya ada beberapa cara mengurangi kecemasan Anda ketika bepergian tanpa harus tergantung dengan obat-obatan, di antaranya siapkan dana yang cukup atau sedikit berlebih agar liburan Anda tak terganggu karena kurangnya anggaran, tarik napas dan latihan peregangan untuk membuat Anda lebih relaks ketika stres datang.
Sempatkan waktu untuk melakukan pemijatan atau ke gym di sekitar tempat berlibur Anda dan nikmati liburan Anda.
Halaman Selanjutnya
Selain itu, obat ini juga membuat orang menjadi sangat mengantuk serta jantung berdebar setelah turun dari pesawat. Jika dikonsumsi dalam jumlah banyak, pemakainya dapat merasakan kecanduan setelah liburan berakhir.