- dok.ist
VIVA.co.id – Artis senior Erna Santoso menanggapi Gatot Brajamusti yang ditangkap tengah pesta shabu-shabu hari Minggu malam jam 23.00, 28 Agustus 2016 di kamar hotel Golden Tulip kamar 1100 Jalan Jenderal Sudirman No 4, Selaparan, Mataram, Nusa Tenggara Barat.
Ibu kandung aktris Ardina Rasti itu juga baru mengetahui dari pemberitaan di media online.
"Nanti teman-teman mau kumpul katanya jam 12 siang ini. Tapi saya enggak bisa ikut, lagi ada kerjaan," katanya hari Senin, 29 Agustus 2016.
Wanita berusia 59 tahun itu aktif di dunia perfilman sejak tahun 1975 dan tak ingin terlalu banyak mengomentari kasus Gatot yang baru saja terpilih sebagai ketua umum Parfi (Persatuan Artis Film Indonesia).
"Aku sih no comment ya, tapi kan kenyataan sudah di depan mata," ucapnya menambahkan.
Dia berharap masa depan Parfi dapat kembali sedia kala dan sesuai keinginan para sineas film. "Bisa terpilih ketua yang lebih baik, dan jangan memilih orang yang salah," ungkap pemain film From Seoul To Jakarta itu.
Gatot ditangkap bersama istrinya, Dewi Aminah dengan barang bukti 1 buah klip plastik yang berbentuk kristal putih di duga sabu, 1 buah alat penghisap sabu atau bong, 1 buah pipet kaca, 2 buah sedotan, 1 buah korek gas untuk membakar bong, 2 buah dompet berisi KTP dan sejumlah uang, 1 buah handphone.
Gatot Brajamusti Diperiksa Polda Metro Jaya
Polda Metro Jaya menjemput Gatot dari Polda NTB.
