Bukalapak Targetkan Puluhan Ribu Pelapak Dapat Modal Kerja

Founder dan CEO Bukalapak, Achmad Zaky
Sumber :
  • Dok. VIVA/ Novina

VIVA –  Co-Founder & President Bukalapak, M. Fajrin Rasyid, mengungkapkan program kerjasama pihaknya bersama Bank Mandiri dalam penyaluran kredit modal kerja, sejatinya memang ditujukan kepada empat juta pelapak yang saat ini tercatat aktif di Bukalapak.

Berikut 5 Barang Produktif yang Bisa Anda Beli Menggunakan Paylater

Meski demikian, Fajrin mengakui bahwa tidak semua pelapak layak mendapatkan kredit modal kerja dari Bank Mandiri tersebut, sehingga di tahap pertama kerjasama ini pihaknya menargetkan sekitar puluhan ribu pelapak untuk mendapatkan kredit modal kerja dari Bank Mandiri itu.

"Sepertinya kalau (pelapak) yang layak ajukan kredit ada sekitar ratusan ribu. Tapi mungkin di tahap pertama ini puluhan ribu," kata Fajrin di kantor Bank Mandiri, kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin 28 Januari 2019.

Cara Hemat Belanja Otomotif saat Harbolnas 11.11

Fajrin memastikan akan terus memantau perkembangan para pelapak, apabila nantinya mereka mendapatkan kredit modal kerja dari Bank Mandiri tersebut. "Nanti kalau (perkembangannya) bagus, minatnya banyak, kita ekspan lebih banyak lagi," ujarnya menambahkan.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Retail Banking Bank Mandiri, Donsuwan Simatupang menjelaskan, untuk menyokong kerjasama program penyaluran kredit modal kerja dengan Bukalapak ini, pihaknya telah menyediakan dana sekitar Rp200 miliar.

Panji Gumilang-Al Zaytun Bakal Dipidana, Ganjar Telepon Heru Budi saat Blusukan

Nantinya, setiap pelapak di situs Bukalapak itu akan bisa melakukan peminjaman modal kerja, hingga mencapai nilai Rp200 juta kepada Bank Mandiri.

"Bagi pengusaha, dia bisa dapat approval pinjaman dengan akses cepat. Bagi Bukalapak, kalau pelapak dikasih kredit, omset bisa meningkat," kata Donsuwan.

Donsuwan memastikan, proses pengajuan kredit para pelapak kepada pihak Bank Mandiri nantinya akan dibuat seefektif, seefisien, dan secepat mungkin.

Sebab, nantinya Bank Mandiri akan menggunakan basis data pelapak yang dimiliki oleh Bukalapak, guna melihat, mempertimbangkan, dan menyetujui pinjaman kredit modal kepada pelapak melalui catatan dari Bukalapak tersebut.

"Jadi nanti akan berbasis data (dari) Bukalapak. Karena di sana kan lengkap datanya. Berapa transaksi per hari, dan lain sebagainya. Sehingga proses kreditnya juga bisa lebih cepat," ujarnya. (ren)
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya