Pariwisata Berkembang, APJI Komitmen Promosi Kuliner Tradisional

Ilustrasi kuliner nusantara.
Sumber :
  • VIVA/Rintan Puspitasari

VIVA – Terus berkembangnya sektor pariwisata di indonesia merupakan potensi yang besar bagi sektor bisnis terkait, salah satunuya industri jasa boga. Apalagi saat ini yang sebagian pelaku bisnis sektor tersebut masuk kategori Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM.

Gandeng Kemenkop UKM, KoinWorks Dukung Pengembangan UMKM Sektor Agrikultur dan Peternakan

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia Rahayu Setiowati menegaskan komitmen asosiasi dalam mendukung pemerintah dalam upaya melestarikan kuliner tradisional Indonesia. Sehingga menjadi salah satu nilai jual di sektor pariwisata tanah air.

“Untuk ke depan APJI yang di pimpin oleh saya akan mengikuti dan melanjutkan program kerja dari pemerintah,” ujar Rahayu dikutip Minggu 24 Februari 2019 dari keterangan resminya. 

Strategi Baru Industri Perhotelan untuk Menarik Wisatawan Setelah Pandemi

Rahayu menambahkan, APJI juga akan memfasilitasi para anggota untuk mencari terobosan baru untuk perkembangan industri ini. Agar, komitmen yang ditegaskan tersebut bisa terwujud.

"Para anggota juga dapat meningkatkan bisnisnya," tambahnya.

Kinerja Tiket.com Meningkat Seiring Pulihnya Industri Pariwisata

Munas APJI.

Sebelumnya Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) RI Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga pada Musyawarah Nasional  Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia (APJI) di Jakarta, Rabu lalu, mendorong pelaku industri jasa tata boga mengambil kesempatan ini dengan mempromosikan kuliner tradisional. 

Potensi promosi kuliner nusantara menurutnya sangat besar dilakukan APJI ke depannya. Sebab industri, bersinggungan langsung dengan para turis baik domestik maupun mancanegara. 

"Industri jasa boga akan berkembang juga jika industri pariwisata tumbuh. Lebih spesifik lagi adalah kuliner tradisional dimana para turis domestik dan mancanegara, dipastikan akan tertarik dengan kuliner tradisional," ujarnya. 

Dia menilai, APJI memiliki peranan penting dalam memperkaya khasanah kuliner tradisional Indonesia serta sebagai wadah para pengusaha jasa boga dalam mengembangkan kuliner otentik Indonesia.

Dalam Munas tersebut, diadakan pula sidang pleno ke-4 APJI dengan agenda memilih ketua umum APJI periode 2019-2024. Sidang tersebut memutuskan pemilihan pengurus baru secara aklamasi, Rahayu Setiowati kembali menjabat Ketua Umum APJI yang juga pemilik Topas Ayu Catering.

Wakil Seketaris Jenderal APJI, Atik menjelaskan, dalam proses memang ada dinamika yang cukup fluktuatif. Namun, berdasarkan hasil suara yang dilakukan terdapat 13 DPD APJI yang memberikan suara secara aklamasi dari tolal 24 DPD APJI, maka terpilihlah Rahayu kembali menjabat ditetapkan sebagai ketua umum. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya