Penguatan Bisnis, Lippo Karawaci Tunjuk John Riady Jadi CEO

CEO Lippo Karawaci, John Riady.
Sumber :
  • fikri

VIVA – PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) mengumumkan rencana transformasi strategi menyeluruh untuk merekapitalisasi perseroan. Salah satu upayanya dengan melakukan perubahan jajaran dewan komisaris dan direksi perseroan.

Lanjutkan Ekspansi, Siloam Terus Bangun Rumah Sakit Baru di 2022

Perubahan jajaran dewan komisaris dan direksi perseroan demi mewujudkan strategi bisnis baru. Jajaran dewan komisaris yang baru ditunjuk terdiri dari, John Prasetio sebagai Presiden Komisaris Independen. Lalu, jajaran komisaris yaitu Stephen Riady, George Raymond Zage III, Kin Chan, dan Anangga W. Roosdiono.

Perseroan juga menunjuk John Riady sebagai Chief Executive Officer atau CEO. Kemudian, Sutya Tatang selaku Chief Financial Officer, Peter Yu sebagai Director of Projects, Bret Matthew sebagai Head of Investor Relations, dan Marshall Martinus selaku Chief Operating Officer.

Lippo Group Buka-bukaan Rencana Ekspansi di Industri Kesehatan

"Saya merasa terhormat memegang jabatan sebagai CEO perseroan. Saya melihat peluang yang besar untuk mendorong keunggulan operasional, fokus, dan pendekatan yang lebih disiplin dalam alokasi modal," kata John Dikutip dari keterangan resmi PT Lippo Karawaci Tbk, Selasa, 12 Maret 2019.

Kemudian, sebagai rencana transformasi, perseroan juga menetapkan pendanaan senilai US$1.010 juta. Rincian nilai ini yaitu US$730 juta dari hasil right issue yang dijamin sepenuhnya oleh keluarga Riady. Lalu, dana senilai US$280 juta dari penyelesaian rencana divestasi aset.

Satgas BLBI Kuasai Aset Tanah Lippo Senilai Rp1,3 Triliun

Selain itu, sebagai bukti kepercayaan terhadap prospek LPKR, George Raymondd Zaage II dan Chow Tai Fook Nominee Limited, masing-masing menandatangani perjanjian untuk membeli right. Dan juga setuju untuk membeli saham melalui rights issue dengan komitmen total senilai US$70 juta.

Dengan program pendanaan ini diharapkan bisa mengoptimalkan neraca LPKR melalui penurunan rasio utang dan pelunasan kewajiban utang sampai US$275 juta. Tujuan lainnya menyediakan buffer likuiditas yang cukup bagi LPKR untuk mendanai kewajiban bunga utang dan sewa REIT hingga akhir 2020. (ase)

Kantor Pusat Gojek di Blok M, Jakarta Selatan.

Genjot Ekonomi Digital, Lippo Karawaci dan Gojek Kolaborasi

Lippo Group dan Gojek berkolaborasi menyatukan teknologi digital dengan lini bisnis konvensional yang telah dimiliki.

img_title
VIVA.co.id
21 Januari 2022