Survei BI: Indeks Penjualan Riil Masih Minus meski Sudah Membaik

Ilustrasi penjualan komoditas pangan.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

VIVA – Penjualan eceran pada akhir kuartal III-2020 atau September 2020 mengalami perbaikan. Ini tergambar dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Bank Indonesia pada September 2020 yang meningkat.

Unggul di Survei, Dendi Suryadi Figur Potensial jadi Bupati Kukar

Pada bulan itu, IPR masih dalam fase kontraksi minus 8,7 persen. Tapi, angkanya membaik dari catatan Agustus 2020 yang minus 9,2 persen secara tahunan.

Kepala Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko mengatakan, perbaikan penjualan eceran terjadi pada sebagian besar kelompok komoditas yang dipantau seperti kelompok makanan, minuman dan tembakau.

Survei Aksara: Persoalan Pengangguran Jadi Masalah Serius Kota Pekanbaru

Kelompok itu tumbuh positif sebesar 3,1 persen dari bulan sebelumnya 2,7 persen secara tahunan. Kemudian, sub kelompok sandang yang membaik dari minus 64,9 persen menjadi minus 23,5 persen.

"Kelompok makanan, minuman dan tembakau yang tercatat tumbuh positif dalam dua bulan terakhir, serta perbaikan pada sub Kelompok Sandang dan Kelompok Bahan Bakar Kendaraan Bermotor," ujar Onny yang dipublikasikan, Rabu, 11 November 2020.

Efek Kemenangan Prabowo di Pilpres Bisa jadi Kekuatan Sudaryono Menangi Pilgub Jateng 2024

Baca juga: Harga Emas Hari Ini 11 November 2020: Global Naik, Antam Merosot

Sementara itu, IPR sepanjang kuartal III-2020 diperkirakan juga membaik, dari kuartal II-2020 sebesar minus 18,2 persen secara tahunan menjadi minus 10,1 persen.

Meski demikian, Onny mengatakan, perbaikan penjualan eceran diperkirakan sedikit tertahan pada Oktober 2020 dengan kontraksi sebesar minus 10 persen secara tahunan.

"Sejumlah komoditas, seperti kelompok makanan, minuman, dan tembakau dan kelompok barang budaya dan rekreasi, diperkirakan mengalami penurunan penjualan," ujarnya.

Pada Oktober 2020, katanya, IPR kelompok makanan, minuman dan tembakau maupun kelompok barang budaya dan rekreasi turun penjualan masing-masing sebesar minus 0,2 persen dan minus 41,4 persen secara tahunan.

Untuk tiga bulan mendatang atau pada Desember 2020 BI memperkirakan penjualan eceran akan meningkat. Sedangkan untuk enam bulan mendatang atau pada Maret 2021 mengalami penurunan.

Penyebabnya, Indeks Ekspektasi Penjualan tiga bulan 157,2 atau lebih tinggi dibandingkan periode sebelumnya sebesar 152,1. Sedangkan enam bulan mendatang 159,4, lebih rendah dari bulan sebelumnya 161,3.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya