12 Langkah Mudah Memulai Bisnis Online

Ilustrasi bisnis
Sumber :
  • pixabay

VIVA – Buat kamu yang ingin memulai bisnis, perlu dipelajari 12 langkah mudah untuk memulai bisnis online berikut ini. Agar kamu bisa merasakan manfaat bisnis online jika kamu menjalaninya.

Pemula Wajib Tahu, 7 Tips Jitu Memulai Bisnis Online Tanpa Modal Besar

Sebab cara-cara tersebut nantinya bakal mempengaruhi bisnis online-mu untuk kedepannya, sukses atau malah berhenti di tengah jalan.

12 Langkah Memulai Bisnis Online

Siasati Sepinya Toko Offline, Konsep MMC Beri Inovasi Kembangkan Usaha

1. Pahami apa yang mau dijual

Langkah pertama yang harus kamu lakukan yaitu kenali dan pahami produk yang akan kamu jalani untuk bisnis online tersebut.

Shopee Dorong UMKM Kuasai Pasar Ekspor, Ini Ceritanya

Kamu harus memahami secara detail produk yang akan dijual. Pemahamanmu tersebut akan membantu kamu untuk mengetahui kualitas produk yang dijual. Kamu juga tahu berapa harga beli dan harga jual yang pantas.

2. Pahami selera pasar

Langkah yang kedua yaitu kamu harus memahami selera pasar. Riset dan lakukan observasi kira-kira selera pasar seperti apa. Model seperti apa yang mereka ingin miliki. Kalau hal-hal itu bisa kamu pahami, maka dijamin barang-barang yang kamu jual mendatangkan banyak pembeli.

3. Pastikan produk banyak dicari

Ketiga, pastikan produk yang kamu pasarkan nanti, banyak yang cari di Google. Cara gratis untuk mengetahui banyak-tidaknya orang yang mencari produkmu, kamu bisa gunakan Google Keyword Planner.

Dari situ kamu bisa lihat berapa volume pencarian dari produk yang bakal kamu jual. Kalau volume pencarian dari barang yang hendak kamu jual terlampau tinggi, maka makin tinggi juga persaingan dalam menjual barang itu. Pertimbangkan untuk mencari varian unik dari barang tersebut, yang masih jarang dijual orang lain, tapi disukai.

4. Riset kompetitor

Cara bisnis sukses dari nol yaitu dengan mengetahui kompetitormu. Caranya, kamu bisa mulai dari riset bagaimana mereka menjual produk mereka secara online. Buka-buka aja di platform online marketplace, seperti Tokopedia, Bukalapak, Blibli, Lazada, hingga Shopee.

Cari tahu apa yang mereka tawarkan sehingga banyak yang mau membeli. Memang Rating dan review akan memberikan pengaruh yang cukup kuat. Namun, hal tersebut tidak selamanya berlaku. Gak sedikit juga di antara pembeli yang kecewa lalu kasih rating dan review jelek.

5. Beri kelebihan dari produk

Pastikan produk kamu memiliki kelebihan daripada competitor. Buatlah penawaran yang menarik yang menjadi kelemahan di kompetitor. Seperti soal pembeli yang paling tidak suka respons yang lama atau pengemasan yang asal-asalan. Nah, kekurangan kompetitor tersebut bisa kamu manfaatkan untuk memaksimalkan penjualan bisnis online-mu. 

6. Kemas produk dengan menarik

Penegmasan yang menarik akan menjadi poin penting untuk mendapatkan feedback yang baik dari pembeli. Tambahkan bubble wrap dan hiasan yang menarik agar pembeli puas dan senang.

7. Bersaing harga dengan kompetitor

Harga juga menentukan banget untuk mendapatkan pembeli. Namun, menjual barang lebih murah dari lapak lain tidak selamanya akan mendatangkan banyak pembeli. 

Ternyata masih ada dan banyak malah yang mementingkan kualitas ketimbang murahnya harga. Intinya, kamu masih menjual dengan harga yang terbilang kompetitif.

8. Carilah supplier yang terpercaya

Kamu juga harus bisa mencari supplier yang terpercaya. Jangan sampai kamu salah dengan supplier yang tidak bisa diandalkan.

Untuk produk yang ingin kamu jual, tidak menutup kemungkinan buat cari supplier  sampai ke luar negeri. Atau dengan mendatangi sentra pengrajin di daerah-daerah. 

Lebih enak lagi jika kamu bisa menjajaki kerjasama sebagai dropshipper dan reseller. Di Indonesia ada Supplier, Dusdusan, Bandros, dan masih banyak lagi yang menawarkan kerjasama buat kamu yang pengin jadi dropshipper ataupun reseller.

9. Bikin brand bisnis online

Banyak diantara pebisnis pemula yang memulai bisnis online dengan cara yang bisa dibilang asal-asalan. Mulai dari pemberian nama brand  bisnisnya sendiri hingga logo yang dibikinnya. Padahal, kepercayaan orang-orang buat membeli terbangun dari citra bisnis itu sendiri.

10. Membuat website atau media sosial

Kamu membutuhkan website atau media sosial untuk mempromosikan produk kamu. Menurut survei Verisign, 56 persen orang tidak percaya bisnis online yang tidak memiliki website. 

Selain website dan juga media sosial, kamu juga bisa membuka tokomu di berbagai aplikasi jual beli online, seperti Tokopedia, Blibli, Shopee, dan Bukalapak dengan begitu, pelanggan akan lebih mudah mencari dan membeli produk kamu.

11. Lakukan promosi 

Jika kamu ingin mendapatkan peluang yang lebih besar, maka kamu harus rutin melakukan promosi. Promosi bisa lewat medsos secara gratis ataupun berbayar agar mendapatkan peluang yang lebih besar.

12. Mempertahankan pelanggan setia

Jika kamu sudah memiliki pelanggan setia, maka kamu wajib menjaga hubungan dengan mereka. Sebab promosi untuk mendapatkan pelanggan baru jauh lebih mahal bahkan hingga 25 kali lipat dibandingkan menjaga hubungan dengan pelanggan setia.

Cara yang bisa kamu lakukan untuk membuat masyarakat menjadi pelanggan setia yaitu dengan memberikan reward, seperti diskon atau bonus produk sebagai rasa terima kasih karena telah datang kembali. Sistem ini cukup efektif untuk menghargai mereka.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya