Dapat Kontrak Rp 25 Triliun, Waskita Karya Bangun Jalan 1.000 KM di Sudan Selatan

President Director Perseroan PT Waskita Karya, Destiawan Soewardjono.
Sumber :
  • VIVA/B.S Putra

VIVA Bisnis – PT Waskita Karya (Persero) kini menjadi perusahaan milik Kementerian BUMN yang Go Internasional. Karena, mendapatkan proyek luar negeri berupa pembangunan jalan raya sepanjang 1.000 kilometer di Sudan Selatan. 

Ganjaran Kementerian BUMN untuk Pelindo karena Bantu Promosikan UMKM

"Waskita perusahaan publik dan sudah go internasional," ungkap President Director Perseroan PT Waskita Karya, Destiawan Soewardjono, kepada wartawan di Kantor Gubernur Sumut, Kota Medan, Selasa 8 November 2022.

Pembangunan mega proyek di Sunda Selatan memiliki nilai proyek senilai Rp 21 triliun - Rp 25 triliun. BUMN di bidang konstruksi ini, sudah tercatat di market internasional.

Kelana Wastra Fashion Fest 2024: Perpaduan Modern dan Tradisional dalam Sembilan Inspirasi Busana

Baca juga: Tinjau Lokasi Penyelenggaraan KTT G20, Jokowi: Indonesia Siap Menerima Tamu

Tak hanya itu, Destiawan mengatakan pihaknya akan melakukan tanda tangan kontrak, dan akan dilakukan pada November 2022 ini, di Bali.

Kelana Wastra Fashion Fest 2024: Perpaduan Tradisional, Modern, dan Ramah Lingkungan

"Waskita mau dapat proyek di Sudan Selatan 1.000 km, Insya Allah nanti tandatangan financing di Bali tanggal 14 November ini," tutur Destiawan.

Waskita siap membangun jalan nasional di Sudan Selatan dengan panjang mencapai 1.000 kilometer. Jalan tersebut, dibangun untuk melengkapi infrastruktur di Sudan Selatan yang baru saja meraih kemerdekaannya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya