Penguatan IHSG Ditopang Stabilitas Ekonomi, Ini Saham Pilihannya

Karyawan mengambil gambar layar pergerakan harga saham (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

Jakarta  – Indeks harga saham gabungan atau IHSG, menguat 5 poin atau 0,08 persen di level 6.886, pada pembukaan perdagangan Senin, 24 Juli 2023. Chief Executive Officer (CEO) PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memprediksi bahwa IHSG memiliki potensi untuk menguat terbatas pada perdagangan hari ini.

IHSG Dibayangi Tekanan Kurs Rupiah dan Harga Komoditas

"Hari ini IHSG berpotensi menguat terbatas," kata William dalam riset hariannya, Senin, 24 Juli 2023.

Dia menjelaskan, perkembangan pergerakan IHSG saat ini terlihat masih memiliki kecenderungan menguat, dan telah berhasil menggeser rentang konsolidasi ke arah yang lebih baik.

IHSG Dibayangi Koreksi Wajar, Intip Rekomendasi Saham Jelang Akhir Pekan

"Hingga saat ini IHSG masih ditopang oleh kondisi perekonomian yang masih relatif stabil, ditambah dengan musim dividen yang masih berlanjut," ujar William.

Selain itu, masih tercatatnya capital inflow secara year-to-date (ytd), juga turut menjadi salah satu faktor penopang kenaikan IHSG. Hal ini menunjukkan bahwa minat investor luar masih cukup besar terhadap investasi di pasar modal Indonesia.

Prudential Indonesia Bayarkan Klaim Asuransi 17 Triliun Selama 2023

"IHSG diprediksi bergerak dalam level 6.821-6.954," ujarnya.

Selain itu, Dia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya yakni UNVR, ITMG, AALI, BMRI, GGRM SMGR, ASRI, TBIG.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya