- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Jakarta – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot melemah pada perdagangan Selasa pagi, 16 Januari 2024. Rupiah melemah sebesar 43 poin atau 0,28 persen ke posisi Rp 15.598 per dolar AS.
Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore, mematok rupiah di angka Rp 15.555 per dolar AS.
Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede memperkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan cenderung bergerak sideways pada hari ini. Sedangkan mata uang Euro mengalami pelemahan terhadap dolar AS. Hal ini setelah PDB Jerman pada tahun 2023 tercatat mengalami kontraksi sebesar 0,3 persen.
"Sehingga menimbulkan kekhawatiran terhadap kondisi perekonomian Jerman yang jauh lebih buruk dibandingkan negara-negara maju lainnya. Kekhawatiran tersebut mendorong pelemahan Euro terhadap dolar AS," ujar Josua saat dihubungi VIVA Bisnis, Selasa, 16 Januari 2024.
Ilustrasi rupiah dan dolar AS.
- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Sedangkan dari pasar domestik, Josua mengatakan rupiah kemarin ditutup melemah tipis 0,03 persen ke level 15.555 per dolar AS. Hal ini usai Badan Pusat Statistik merilis data neraca perdagangan untuk Desember 2023 dan setahun penuh 2023.
"Pada Desember 2023, surplus perdagangan secara mengejutkan melebar menjadi USD3,3 miliar, terutama karena melemahnya kinerja impor," katanya.
Adapun secara keseluruhan, pada tahun 2023, surplus perdagangan menyempit karena rendahnya harga komoditas.
"Rupiah hari ini diperkirakan akan berada di rentang Rp 15.525-Rp 15.600 per dolar AS," ujarnya.
