- REUTERS/Carlos Barria
VIVA – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, memiliki banyak pengikut di media sosial, khususnya Twitter. Tak heran, karena dia mengaku sering mengunggah cuitan di akun Twitter, bahkan saat berada di tempat tidur.
Trump kerap menggunakan Twitter untuk mengumumkan berbagai kebijakan, menyerang lawan-lawannya dan mengecam beberapa negara termasuk Korea Utara. Akun @realDonaldTrump memiliki 47,2 juta pengikut pekan ini.
Dalam sebuah wawancara dengan saluran Britain's ITV, dia mengakui soal dampak luas dari unggahannya di Twitter dan dia mengatakan masih membutuhkan media sosial untuk berkomunikasi dengan masyarakat di tengah maraknya berita palsu.
"Jika saya tidak memiliki bentuk komunikasi seperti itu, saya tidak bisa membela diri. Saya mendapat banyak berita palsu, banyak berita yang sangat salah atau dibuat-buat," kata Trump dalam wawancara tersebut dilansir Reuters, Senin, 29 Januari 2018.
Ketika ditanya kapan saja ia gunakan media sosial, Trump mengaku kadang saat sarapan atau makan siang, terkadang bahkan saat sudah berada di tempat tidur, baik pagi hari atau malam hari. Namun Trump mengatakan sangat sibuk pada siang hari sehingga jarang mengecek Twitter saat itu.
"Saya juga kadang mendikte sesuatu dengan cepat dan memberikannya kepada salah satu staf saya untuk mengunggahnya segera," kata dia. (ren)
Harta Kekayaan Elon Musk Lenyap Rp 45 Triliun dalam Sekejap, Ini Penyebabnya
Imbas dari merosotnya kekayaanya Elon Musk tersebut kini mengalami penurunan kekayaan dari daftar orang terkaya di dunia dari posisi sebelumnya kedua kini menjadi ketiga.
