- REUTERS/Brendan Mcdermid
VIVA – Semua anak-anak migran di bawah usia lima tahun yang dipisahkan di perbatasan Amerika Serikat-Meksiko, akan dipersatukan kembali dengan orang tua mereka jika memenuhi syarat. Namun, kebijakan Pemerintah AS ini dinilai masih meragukan.
Pihak American Civil Liberties Union, yang menggugat pemerintah AS atas kebijakan pemisahan membantah pernyataan itu.
"Pernyataan mereka tidak jelas. Seorang hakim San Diego telah menetapkan batas waktu hingga Selasa kemarin untuk menyatukan kembali anak-anak itu. Kami tahu mereka melewatkan tenggat waktu," kata pengacara Lee Gelernt, seperti dikutip dari Reuters, Kamis, 12 Juli 2018.
Pemerintah AS mengatakan beberapa anak tidak memenuhi syarat untuk ‘reuni’ karena orang tua mereka ada yang dideportasi, memiliki catatan kriminal, atau dianggap tidak layak.
Hakim AS Dana Sabraw di San Diego telah memerintahkan pemerintah untuk menyatukan kembali anak-anak di bawah usia 5 tahun pada hari Selasa, 10 Juli 2018. Kemudian semua anak yang dipisahkan, tak terkecuali, harus dipersatukan pada tanggal 26 Juli.
Pemerintah mengatakan sekitar 2.300 anak-anak dipisahkan dari orang tua mereka di perbatasan, di bawah kebijakan "nol toleransi" pemerintahan Trump mengenai imigrasi ilegal, yang akhirnya dicabut pada bulan Juni lalu setelah menuai protes keras.
Demi Lolos Tes Narkoba, Wanita di AS Kirim Urine Anjing Peliharaan
Upaya konyol itu untuk meloloskan dari tes narkoba
