- ANTARA FOTO/ICom/AM IMF-WBG/Fikri Yusuf
VIVA – Baru saja dilansir, laman Facebook page Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha langsung dibanjiri hujatan netizen. Respons buruk itu langsung muncul sehari setelah Prayut mulai membuka diri memiliki akun media sosial.
Dikutip dari laman Channel News Asia, diketahui pemerintahan Thailand cukup kaku dengan pemimpin seorang militer yang tak lain adalah Jenderal Prayut.
Namun dia disebutkan mulai berusaha menunjukkan sisi terbuka dengan mulai bermedia sosial. Namun sayangnya malah dihujat oleh warganet.
Dalam 24 jam dirilisnya Facebook page tersebut, langsung muncul lebih dari 9.000 komentar yang sebagian besar negatif terhadap Prayut dan pemerintahannya.
"Anda sendiri adalah beban bagi negeri ini, sungguh menjadi beban berat," dituliskan warganet dengan nama akun Kraisorn Chuakram.
"Jika Anda tak juga mundur maka Pemilu harus digunakan adil," lanjutnya.
Sementara warganet lainnya juga menilai PM Prayut sebagai orang munafik karena berusaha pura-pura terbuka namun sebenarnya melakukan berbagai pembungkaman atas aktivitas politik di negara itu.
"Yang benar saja, orang lain dilarang berkampanye di media sosial namun dirinya sendiri buka akun Facebook," kata warganet lain bernama Suvipan Jampa.
