VIVA – Kereta api ekspres keluar jalur dan terguling di pantai timur Taiwan Minggu sore, 21 Oktober 2019. Akibat insiden tersebut setidaknya 22 orang tewas dan 171 terluka, 10 di antaranya luka parah.
Dilansir dari Channel News Asia, kecelakaan maut tersebut tepatnya terjadi di wilayah timur laut Yilan. Hingga saat ini pihak berwenang pun belum bisa memastikan apakah masih ada penumpang hidup yang terperangkap dalam Kereta Puyuma Expres bernomor 6432 tersebut.
Pihak terkait pun saat ini masih melakukan evakuasi. Banyaknya gerbong yang terguling membuat pihak penyelamat kesulitan untuk segera menyelamatkan korban.
Kecelakaan kereta itu diketahui yang terburuk di Taiwan sejak 1991. Saat itu 30 penumpang tewas dan 112 luka-luka setelah dua kereta bertabrakan di Miaoli.
Pada Oktober tahun lalu, 300 penumpang juga harus turun ke rel setelah kereta api mereka menuju Shulin dari Taitung tergelincir di daerah Hualien. (ren)
Ketegangan Tiongkok dan Taiwan di Laut Cina, Jerman Kirim 2 Kapal Perang
Jerman mengirim dua kapal perang ke kawasan Indo-Pasifik, untuk memperkuat kehadiran militernya di tengah meningkatnya ketegangan antara Tiongkok dan Taiwan.
