Muslim Uyghur Desak Australia Keluarkan Keluarganya dari China
Rabu, 20 Februari 2019 - 17:57 WIB
Sumber :
- abc
Pria yang mengajukan banding ke AAT mengatakan dia bertemu istrinya pada Oktober 2015 selama perjalanan ke Urumqi, dan mereka menikah dalam upacara keagamaan pada Agustus tahun berikutnya.
Keduanya sempat berbulan madu di Amerika Serikat, sebelum mengunjungi Turki tempat saudara perempuan lelaki itu tinggal.
Di situlah istrinya hamil. Dia pergi ke Australia sementara istrinya kembali ke China untuk menjadi lebih dekat dengan keluarganya.
Dia mengklaim bahwa tak lama setelah istrinya tiba, dokumen perjalanannya disita.
Istri dan putranya telah menghabiskan waktu di kamp pendidikan ulang, katanya.
Simak beritanya dalam bahasa Inggris di sini.