- electronicintifada.net
VIVA – Presiden Palestina Mahmoud Abbas akhirnya memilih sekutu politik lamanya yakni Mohammad Shtayyeh sebagai Perdana Menteri (PM) Palestina yang baru.
Hal tersebut diilis resmi oleh Juru Bicara Presiden Abbas, Nabil Abu Rudeineh yang mengatakan bahwa Presiden Palestina telah meminta Shtatteh, anggota Partai Fatah tersebut pada hari Minggu kemarin untuk membentuk kabinet pemerintahan yang baru sebagaimana dikutip dari kantor berita Palestina, Wafa.
Namun sebagian kalangan dan analis menilai bahwa penunjukan Shtatteh menggantkan mantan PM Rami Hamdallah merupakan bentuk tindakan isolatif yang lebih jauh yang akan dilakukan Abbas terhadap Hamas, partai rival Fatah tersebut. Diketahui selama ini, Hamas cukup dominan di Jalur Gaza.
Dikutip dari laman Aljazeera, pemerintah Palestina selama ini berusaha mendekatkan diri kepada dua faksi besar maupun partai yang ada di Palestina untuk meminimalisasi potensi konflik yang sewaktu-waktu bisa terjadi.
Sementara Hamas menilai bahwa tindakan Abbas tersebut adalah bentuk unilateralisme dan monopoli kekuasaan yang menyisakan hanya sangat sedikit ruang bagi kubunya.
Geger Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza, Belasan Tentara Terluka
Insiden tak biasa terjadi di Gaza Selatan. Belasan tentara Israel mengalami luka-luka setelah diserang ratusan tawon. Mereka pun harus mendapat perawatan di rumah sakit.
