- Aviointeriors
VIVA – Segala penyesuaian dalam semua lini kehidupan di seluruh dunia tengah terjadi akibat pandemi corona. Tak terkecuali juga dengan industri transportasi.
Gencarnya seruan social distancing dengan terus manjaga jarak interaksi satu sama lain menjadikan sejumlah armada transportasi untuk melakukan penyesuaian terkait pengaturan penempatan penumpang.
Selain itu, diperlukan juga alat penunjang lainnya untuk bisa meminimalisir terjadinya penularan di dalam armada transportasi publik. Salah satu khusus untuk kursi penumpang pesawat komersial.
Baca juga: Ajal Kim Jong-un Bakal Picu Perang 'Game of Thrones' di Dunia Nyata
Belum lama ini, sebuah perusahaan desain Aviointeriors, perusahaan yang sama yang menciptakan kursi stand-up untuk kabin pesawat meluncurkan sebuah terobosan.
Menghindari media penularan melalui droplet, maka diciptakanlah desain pembatas antar kursi penumpang pesawat yang cukup menarik dilihat.
Dalam desain tersebut, setiap kursi nantinya akan dilengkapi sekat berbahan sejenis fiber plastik disekitar kepala dan samping tubuh penumpang satu dengan lainnya di sebelah mereka.
Sekat tersebut dinamakan Glassafe, yang transparan untuk memungkinkan tetap berkomunikasi tetapi akan mencegah penyebaran virus di antara penumpang.
Dilansir The Sun, Glassafe ini juga dapat dipasang di kursi kelas ekonomi dan membuat bagian bawah kursi tersebut tetap bisa digunakan untuk fasilitas hiburan atau menempatkan makanan mereka selama dalam penerbangan.
"Glassafe (menciptakan) ruang isolasi fleksibel di sekitar penumpang untuk menghindari atau meminimalkan kontak dan interaksi melalui udara antara penumpang dengan penumpang. Sehingga dapat mengurangi kemungkinan terkontaminasi virus atau lainnya," jelas keterangan pihak Aviointeriors.
Sementara itu, Aviointerior mengklaim bahwa Glassafe sudah siap diproduksi, meski tidak dalam waktu dekat ini. Dengan demikian, nantinya penggunaannya masih perlu melewati peraturan keselamatan terlebih dahulu.
Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu
Ketua Bawaslu RI mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 berbeda dan jauh lebih kompleks dibandingkan dengan penyelenggaraan pilkada serentak sebelumnya.
