Logo BBC

Pandemi COVID-19 di India Memicu Lonjakan Pernikahan dan Pekerja Anak

BBC Indonesia
BBC Indonesia
Sumber :
  • bbc

"Saya ingin kembali ke kelas saat sekolah dibuka. Saat ini saya paham, saya harus bekerja keras karena ayah sudah wafat," kata Rani.

"Adalah tugas saya untuk membantu ibu menopang keluarga kami," tuturnya.

"Saya tidak punya pilihan lain kecuali menyerahkan anak saya"

Ketakutan dan kecemasan sebenarnya juga dihadapi anak-anak lelaki di India. Khanjow berkata, lembaganya menemukan semakin banyak kasus di mana anak laki-laki dipaksa bekerja di pabrik untuk menafkahi keluarga.

Di India, mempekerjakan anak di bawah umur adalah perbuatan pidana. Namun berdasarkan sensus nasional tahun 2011, terdapat 10 juta dari total 260 juta anak di di negara itu yang berstatus pekerja anak.

Ini tentu bukan pilihan mudah bagi banyak keluarga. Setelah empat bulan karantina wilayah, Pankaj Lal menyerahkan anak laki-lakinya yang berusia 13 tahun ke penyalur tenaga kerja.

Lal beralasan, dia harus mendapatkan uang untuk memberi makan lima anaknya. Profesinya sebagai penarik becak tak cukup untuk membuat tungku dapurnya tetap mengepulkan asap.

covid 19, pernikahan anak, India, pekerja anak
Getty Images
Jutaan anak di bawah umur bekerja di berbagai sektor usaha di India, termasuk di industri barang-barang alumunium

Lal setuju mengirim anak laki-lakinya lebih dari seribu kilometer dari rumahnya di negara bagian Bihar ke Rajastan. Di sana, anaknya akan bekerja di pabrik gelang dengan upah sekitar Rp1 juta per bulan.