Setengah Responden Siswa SMA Australia Akui Sudah Hubungan Seks
- abc
Tamsin yang berasal dari daerah Semenanjung Mornington melakukan survei terhadap 500 siswa SMA tahun lalu dan menemukan pengajaran pendidikan seks sudah ketinggalan zaman.
"Kurikulum tidak mencerminkan komunitas LGBTQI + dengan tepat. Ketika saya membandingkan dengan keadaan teman-teman, begitu banyak pengalaman remaja yang tidak terwakili dalam kurikulum," katanya.
"Seks adalah bagian alamiah dari kehidupan, jadi mengapa tidak diajarkan secara memadai di sekolah?" ujar Tamsin.
Tamsin mengatakan saat ini remaja umumnya berhubungan seks untuk kesenangan, tetapi pendidikan di sekolah memperlakukan seks sebagai aktivitas reproduksi.
"Aspek kesenangan menjadi alasan yang cukup besar bagi kaum remaja untuk berhubungan seks," ujarnya.
Perlu adanya pola pikir "seks positif" Pendidikan seks yang diajarkan di sekolah-sekolah Australia saat ini masih fokus heteroseksual.
ABC Heywire: Karen Brookes
Dr Jacqueline mengatakan pendidikan seks harus mencakup pandangan yang lebih menyeluruh soal seks, termasuk aspek kesenangan, saling menghormati, keintiman, hubungan dan persetujuan.