Jerman Mulai Melihat Tanda-tanda Awal COVID-19 Melandai

Ruth Heller, wanita berusia seratus tahun menerima vaksinasi COVID-19 di Berlin, Jerman, Minggu (27/12/2020). Sejumlah negara di Eropa memulai vaksinasi COVID-19 kepada warganya.
Sumber :
  • ANTARA FOTO

VIVA – Jumlah infeksi COVID-19 yang stabil di Jerman memberi harapan bahwa layanan ruang rawat intensif (ICU) tidak akan kewalahan, menurut ketua federasi rumah sakit Jerman (DKG) kepada surat kabar Bild.

Geger Vaksin COVID-19 AstraZeneca, Ketua KIPI Sebut Tidak ada Kejadian TTS di Indonesia

"Sebagian besar rumah sakit di Jerman merasakan sedikit pelonggaran awal," kata Presiden DKG Gerald Gass seperti dikutip Reuters.

"Kami melihat sekitar dua pekan jumlah infeksi baru cukup stabil, yang memberi kami kepercayaan bahwa kami tidak perlu khawatir tentang peningkatan ekponensial pada pasien yang membutuhkan perawatan ICU."

Sempat Hilang Kesadaran Akibat Sepsis, Chicco Jerikho Ngerasa Dikasih Kesempatan Kedua

Bild melaporkan bahwa 5.019 pasien COVID-19 saat ini dirawat di ruang ICU di seluruh Jerman, turun dari puncaknya 5.106 pada 26 April di tengah gelombang ketiga pandemi Jerman.

Menurut Gass tekanan terhadap rumah sakit dan staf masih sangat tinggi.

Penting! Orang Usia 44 Tahun Harus Segera Dapatkan Vaksin Ini, Kata PAPDI

Pejabat kesehatan pada Kamis menuturkan rekor jumlah vaksinasi seharusnya membantu memutarbalikkan keadaan, namun mereka memperingatkan bahwa terlalu cepat untuk mendengar semuanya berakhir, sebab rumah sakit masih kelebihan beban.

German berencana mengecualikan penerima vaksin lengkap atau penyintas COVID-19 dari pembatasan seperti jam malam, dan pertemuan pribadi terbatas dalam beberapa hari, skema yang menurut Menteri Keuangan, Olaf Scholz, sangat mungkin dilakukan.

"Saya yakin pada (skema) itu dan saya rasa juga itu hal yang tepat untuk dilakukan," katanya kepada lembaga penyiar Jerman ARD pada Minggu 2 Mei 2021.

Dia menambahkan bahwa menurutnya regulasi baru memiliki peluang bagus lolos di sistem legislatif Jerman pada akhir pekan. (Antara/Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya